Mantan petenis dunia pensiun
Rabu, 28 Agustus 2013 - 14:34 WIB
Mantan petenis dunia pensiun
A
A
A
Sindonews.com - Nicolas Massu secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya sebagai petenis profesional, setelah 17 tahun berkarir di olahraga tenis. Keputusan itu dihadiri oleh orang tuanya, saudara terdekat, serta pelatihnya Horacio De La Pena.
Selama karirnya peraih medali emas di Olimpiade Athena itu sudah memberikan dampak yang positif terhadap perkembangan olahraga di Chili terutama tenis. Massu berharap dengan pengunduran dirinya itu, pemerintah setempat bisa menemukan regenerasi untuk membangun olahraga ini ke depannya lebih baik lagi.
"Dengan pensiun saya, kita telah menutup dua dekade yang luar biasa untuk olahraga kami. Marcelo Rios, Fernando Gonzalez dan saya sudah berkontribusi untuk menempatkan nama Chile di dunia. Sekarang kami berada dalam masa transisi. Saya hanya berdoa agar ada perbandingan timbul antara perjalanan saya dengan generasi mendatang," jelas Massu dilansir ATP, Rabu (28/7/2013).
Kendati begitu, Massu akan memberikan pertandingan perpisahan pada akhir tahun ini. Tapi ketika ditanya siapa lawan yang akan dihadapi, ia enggan berkomentar. "Setelah berdiskusi selama berbulan-bulan dengan tim saya, akhirnya saya memutuskan untuk mengakhiri karir profesional sebagai seorang petenis. Saya menyadari bahwa itu tidak mungkin untuk kembali ke tingkat atas, karena ada begitu banyak rasa lelah yang saya dapat."
"Beberapa hari yang lalu saya menerima surat dari seorang wanita yang berterima kasih untuk semua momen baik yang telah saya berikan sepanjang karir," tutupnya.
Selama karirnya peraih medali emas di Olimpiade Athena itu sudah memberikan dampak yang positif terhadap perkembangan olahraga di Chili terutama tenis. Massu berharap dengan pengunduran dirinya itu, pemerintah setempat bisa menemukan regenerasi untuk membangun olahraga ini ke depannya lebih baik lagi.
"Dengan pensiun saya, kita telah menutup dua dekade yang luar biasa untuk olahraga kami. Marcelo Rios, Fernando Gonzalez dan saya sudah berkontribusi untuk menempatkan nama Chile di dunia. Sekarang kami berada dalam masa transisi. Saya hanya berdoa agar ada perbandingan timbul antara perjalanan saya dengan generasi mendatang," jelas Massu dilansir ATP, Rabu (28/7/2013).
Kendati begitu, Massu akan memberikan pertandingan perpisahan pada akhir tahun ini. Tapi ketika ditanya siapa lawan yang akan dihadapi, ia enggan berkomentar. "Setelah berdiskusi selama berbulan-bulan dengan tim saya, akhirnya saya memutuskan untuk mengakhiri karir profesional sebagai seorang petenis. Saya menyadari bahwa itu tidak mungkin untuk kembali ke tingkat atas, karena ada begitu banyak rasa lelah yang saya dapat."
"Beberapa hari yang lalu saya menerima surat dari seorang wanita yang berterima kasih untuk semua momen baik yang telah saya berikan sepanjang karir," tutupnya.
(wbs)
