Kontrak Tony Ho tidak untuk jangka panjang

Rabu, 28 Agustus 2013 - 19:17 WIB
Kontrak Tony Ho tidak...
Kontrak Tony Ho tidak untuk jangka panjang
A A A
Sindonews.com - Tak ingin kehilangan pelatih di babak semfinal Divisi Utama, manajemen Persebaya bergerak cepat. Negoisasi perpanjangan kontrak pelatih Tony Ho akan dilakukan bersamaan dengan laga terakhir babak 12 Besar melawan tuan rumah, PS Bangka, Jumat (30/8).

Pengelola Persebaya DU, Diar Kusuma Putra mengatakan tidak ingin kehilangan pelatih di masa krusial. Apalagi, Persebaya tinggal selangkah lagi merebut jatah satu tiket promosi ke ISL musim depan. ''Tentu kami tidak ingin kehilangan pelatih di masa-masa krusial seperti ini. Kami ingin tim ini menorehkan hasil maksimal di Bangka serta baik di semifinal,” katanya.

Negosiasi kontrak Tony, lanjut Diar, akan dipimpin asisten manajer Persebaya DU Amran Said Ali. Sebab, manajer tim Bambang Pramukantoro berhalangan sedang berada di Australia. ''Kami sudah memberikan kewenangan kepada saudara Amran untuk melakukan negosiasi dengan Tony. Kami mengharapkan pertemuan tersebut memberikan hasil yang baik bagi tim,” tandas pria yang juga wakil ketua Kadin Jatim ini.

Sementara itu, Amran mengaku akan melakukan negosiasi saat berada di Bangka. ''Saya mewakili manajemen akan melakukan pembicaraan dengan pelatih. Saya berharap pelatih akan mendengarkan apa yang kami tawarkan,” katanyanya.

Sayangnya, negosiasi perpanjangan kontrak tidak jangka panjang. Kabarnya, dari sumber internal Persebaya menyebutkan perpanjangan kontrak hanya berdurasi hingga babak semifinal. Ini lantaran manajemen Persebaya punya skenario lain untuk membangun tim baru jika lolos ISL musim depan.

Tanda-tandanya, Amaran enggan menyelesaikan ketika disinggung apakah negosiasi kontrak termasuk perubahan status Tony. Seperti diketahui, status Tony hingga kini masih sebagai asisten pelatih. Padahal, saat ditunjuk menggantikan Miroslav Janu yang meninggal, manajemen berjanji mengangkatnya sebagai pelatih kepala.

''Ada beberapa klausul pembicaraan yang merupakan dapur perusahaan. Dan tidak bisa kami beberkan terlebih dahulu. Kami akan berusaha negosiasi berjalan lancar dan pelatih kami tetap Tony Ho. Mohon doanya agar negosiasi berjalan lancar,” elaknya.

Sebenarnya, di bawah polesan Tony, Uston Nawawi dkk mencatatkan rekor tak terkalahkan sebanyak 19 kali. Rinciannya, 14 laga di babak reguler Divisi Utama Grup 3 dan lima pertandingan di babak 12 Besar. Namun, tampaknya belum cukup bagi Tony Ho untuk menyakinkan manajemen Persebaya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8681 seconds (0.1#10.140)