Sepakati pembayaran gaji, Persis batal WO

Sindonews.com - Tim Persis Solo versi LPIS memastikan siap menjamu Persibangga Purbalingga dalam lanjutan Divisi Utama LPIS Grup II yang digelar Minggu (1/9). Ancaman mogok seputar keterlambatan gaji sudah terjembatani setelah pemain bersedia menerima tawaran dari manajemen berupa 25% sebelum laga dan 75% setelah laga melawan Persibangga.

Manajer Persis LPIS Joni Sofyan Erwandi mengatakan, pemain sudah siap menjalani latihan Jumat sore sebagai persiapan menghadapi Persibangga. "Jadi, kami pastikan laga Persis Solo melawan Persibangga tetap digelar besok Minggu (1/9). Manajemen dan pemain sudah menemukan
win-win solution soal gaji," katanya.

Menurut dia, pemain akhirnya bersedia menerima tawaran yang diajukan manajemen, yakni 25% gaji dibayarkan sebelum laga dan sisanya dilunasi sesuai laga. Hasil penjualan tiket laga kandang melawan Persibangga tersebut yang dialokasikan untuk membayar kekuaran gaji sebesar 75%. "Dengan kesepakatan itu, kami cukup senang," imbuhnya.

Dengan kesepakatan tersebut juga membuat tim Laskar Sambernyawa terhindar dari kekalahan WO di kandang sendiri. Apalagi, Persibangga sudah konfirmasi kepada managemen Persis LPIS siap bermain di Stadion Manahan sesuai revisi jadwal yang dirilis PT LPIS. "Pihak Persibangga
memastikan datang ke Solo. Artinya, memamg mereka (Persibangga) sudah siap bertanding,"ujarnya.

Suami dari anggota Komisi IV DPRD Solo Hartanti ini menambahkan, sudah berkoordinasi dengan panitia pelaksana untuk menyiapkan segala sesuai yang dibutuhkan untuk kelancaran pertandingan. "Meski waktunya mepet, persiapan sudah dianggap matang. Kami siap menyambut kedatangan mereka (Persibangga)," ungkapnya.

Disinggung materi pemain, Joni mengaku tidak kawatir. Dari inventarisasi pemain yang sudah dilakukan manajemen, kuota untuk melakukan pertandingan resmi sudah tersedia. Memang masih ada sejumlah pemain yang belum bisa bergabung dalam latihan. Bahkan saat pertandingan digelar. Mereka sebagian besar pemain yang berasal dari luar Jawa.

Untuk pemain yang berdomisili di Solo dan sekitarnya sudah menyatakan kesanggupannya berlatih dan bertanding. Bahkan, libero asing Nnana Onana yang sempat menghilang dari skuad, sudah kembali merapat lagi menjadi bagian dari Persis LPIS. "Bek Nnana Onana sudah kembali. Dia bisa bermain bersama pemain lokal Persis," kata dia.

Pengusaha jasa transportsi ini berharap, meski waktu mejalani mepet, namun tetap berharap tim yang berdiri sejak 1923 ini bisa memetik hasil terbaik. Ambisi menang di depan suporter setia Pasoepati tetap diusung. "Keinginan kami adalah menjaga rekor kandang yang selalu
menang sepanjang kompetisi tahun ini," tegasnya. tuturnya.