Aroma balas dendam terlihat di Stadion Manahan

Rabu, 04 September 2013 - 16:28 WIB
Aroma balas dendam terlihat...
Aroma balas dendam terlihat di Stadion Manahan
A A A
Sindonews.com - Aroma balas dendam suporter Persis Solo versi LPIS atas tamunya PSS Sleman sudah terlihat beberapa jam sebelum laga, Rabu (4/9/2013). Bahkan di luar Stadion Manahan, sejumlah spanduk bernuansa provokatif terbentang di sejumlah titik. Spanduk itu jelas ditujukan kepada tim asal Sleman termasuk kelompok suporternya.

Di pertigaaan Kartasura, terpampang dua spanduk yang membuat merinding. Dua spanduk itu masing-masing tertulis "Welcome To Hell, Elang'e Dadi Emprit". Maksud tulisan itu adalah Elang menjadi burung Pipit (Elang tak lain julukan PSS Sleman Elang Jawa). Spanduk lainnya bertuliskan, "Sleman Is Dead, This Is Solo".

Spanduk itu tidak ada identitas penulis atau kelompok suporter mana. Yang pasti, spanduk itu ditujukan untuk PSS Sleman dan dua kelompok suporternya, Slemania dan Brigata Curva Sud (BCS). Namun, rombongan suporter tim tamu ternyata tidak memberangkatkan anggotanya ke Solo.

Di dalam stadion, sejumlah pemain PSS juga tidak melakukan pemanasan. Hanya dua kiper tim Elang Jawa yang melakukannya. Sedangkan skuad Laskar Sambernyawa melakukan pemanasan semua.

Berikut starting line up kedua tim. Persis LPIS: 4-5-1 kiper (I Komang Putra), belakang (Dwi Joko, Nnana Onana, Rusdiansyah, Yogi Alfian), tengah (Roni Ardian, Yunet Hadianto, Diva Tarkas, Sidiq Kuncoro, Andrid Wibowo), depan (Ferry Anto). PSS Sleman: 4-4-2 kiper (Aji
Saka), belakang (Topas Pamungkas, Wahyu Gunawan, Waluyo, Chistian). Tengah (Satrio Aji, Juan Revi, Bona Simanjuntak, Fajar Listyantara), depan (Agung Suprayogi, Monieaga Bagus Suwardi).
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7284 seconds (0.1#10.140)