Hariono percaya kemampuan penggantinya
A
A
A
Sindonews.com - Gelandang bertahan Persib Bandung, Hariono, memercayakan pemain lain untuk mengambil alih tugasnya saat berhadapan dengan Persipura Jayapura. Mantan pilar Deltras Sidoarjo ini terpaksa ‘disimpan’ karena terkena akumulasi kartu kuning.
Laga Persib kontra tuan rumah Persipura sendiri akan digelar pada Rabu (11/9), di Stadion Mandala, Jayapura. Hariono terkena larangan tampil setelah mengumpulkan dua kartu kuning terbarunya. Yaitu saat melawan Persisam Putra Samarinda dan Persija Jakarta. Selain Hariono, pemain lain yang terkena larangan tampil saat melawan Persipura adalah defender asal Suriah, Naser Al Sebai.
Melewatkan laga kontra Mutiara Hitam, Hariono mengaku kecewa. Pemain berusia 27 tahun ini memprediksi, pertandingan tersebut akan berlangsung sengit. Di kubu tuan rumah, Persipura memiliki soliditas tim yang sudah terbangun sejak lama.
Seperti tim asal Papua lainnya, Mutiara Hitam juga dihuni pemain-pemain dengan kekuatan fisik mumpuni. Berbagai keunggulan tersebut akan beradu dengan gemerlapnya bintang-bintang sepakbola nasional yang dimiliki Persib. Selain itu, motivasi untuk mengejar posisi sebaik mungkin di akhir kompetisi, juga bisa membuat Sergio van Dijk dkk tampil beringas.
''Terkena akumulasi kartu kuning dan tidak bisa tampil lawan Persipura, sebenarnya ya sedih juga. Itu merupakan salah satu pertandingan penting bagi Persib di akhir kompetisi musim ini. Maunya sih ikut berperan di lapangan,” tutur Hariono di Mes Pemain Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung.
Sejak berkostum biru-biru khas Persib lima musim lalu, Hariono hampir selalu menjadi pilar utama di sektor jangkar. Di Indonesia Super League (ISL) musim ini saja, dia termasuk salah satu pemain yang paling sering menghuni starting line-up.
Dari 32 pertandignan yang dituntaskan Persib, 30 kali pria kelahiran Sidoarjo, 2 Oktober 1985 ini diturunkan tim pelatih. Bahkan, 26 di antaranya tampil penuh selama 90 menit. Total, Hariono mengoleksi 2589 menit bermain untuk Persib. Catatan lainnya, gelandang bernomor punggung 24 ini sudah mengumpulkan tujuh kartu kuning di musim ini.
Tanpa Hariono, Persib dipastikan menggunakan jasa Asri Akbar. Memiliki karakter yang tak jauh berbeda, kehadiran Asri diharapkan bisa mempertahankan kokohnya sektor jangkar Pangeran Biru. Selain itu, mantan pemain Persiba Balikpapan ini memiliki tendangan keras jarak jauh yang bisa saja dipertontonkannya di Stadion Mandala nanti.
Melihat kualitas pemain penggantinya, Hariono mengaku optimistis penampilan lini tengah Persib tidak akan menurun. ''Saya percaya pada pemain yang nantinya menggantikan, siapapun itu. Kualitasnya tidak berbeda, semua pemain Persib sama bagus,” ucap Hariono.
Laga Persib kontra tuan rumah Persipura sendiri akan digelar pada Rabu (11/9), di Stadion Mandala, Jayapura. Hariono terkena larangan tampil setelah mengumpulkan dua kartu kuning terbarunya. Yaitu saat melawan Persisam Putra Samarinda dan Persija Jakarta. Selain Hariono, pemain lain yang terkena larangan tampil saat melawan Persipura adalah defender asal Suriah, Naser Al Sebai.
Melewatkan laga kontra Mutiara Hitam, Hariono mengaku kecewa. Pemain berusia 27 tahun ini memprediksi, pertandingan tersebut akan berlangsung sengit. Di kubu tuan rumah, Persipura memiliki soliditas tim yang sudah terbangun sejak lama.
Seperti tim asal Papua lainnya, Mutiara Hitam juga dihuni pemain-pemain dengan kekuatan fisik mumpuni. Berbagai keunggulan tersebut akan beradu dengan gemerlapnya bintang-bintang sepakbola nasional yang dimiliki Persib. Selain itu, motivasi untuk mengejar posisi sebaik mungkin di akhir kompetisi, juga bisa membuat Sergio van Dijk dkk tampil beringas.
''Terkena akumulasi kartu kuning dan tidak bisa tampil lawan Persipura, sebenarnya ya sedih juga. Itu merupakan salah satu pertandingan penting bagi Persib di akhir kompetisi musim ini. Maunya sih ikut berperan di lapangan,” tutur Hariono di Mes Pemain Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung.
Sejak berkostum biru-biru khas Persib lima musim lalu, Hariono hampir selalu menjadi pilar utama di sektor jangkar. Di Indonesia Super League (ISL) musim ini saja, dia termasuk salah satu pemain yang paling sering menghuni starting line-up.
Dari 32 pertandignan yang dituntaskan Persib, 30 kali pria kelahiran Sidoarjo, 2 Oktober 1985 ini diturunkan tim pelatih. Bahkan, 26 di antaranya tampil penuh selama 90 menit. Total, Hariono mengoleksi 2589 menit bermain untuk Persib. Catatan lainnya, gelandang bernomor punggung 24 ini sudah mengumpulkan tujuh kartu kuning di musim ini.
Tanpa Hariono, Persib dipastikan menggunakan jasa Asri Akbar. Memiliki karakter yang tak jauh berbeda, kehadiran Asri diharapkan bisa mempertahankan kokohnya sektor jangkar Pangeran Biru. Selain itu, mantan pemain Persiba Balikpapan ini memiliki tendangan keras jarak jauh yang bisa saja dipertontonkannya di Stadion Mandala nanti.
Melihat kualitas pemain penggantinya, Hariono mengaku optimistis penampilan lini tengah Persib tidak akan menurun. ''Saya percaya pada pemain yang nantinya menggantikan, siapapun itu. Kualitasnya tidak berbeda, semua pemain Persib sama bagus,” ucap Hariono.
(aww)