Atep dkk bertekad ulang kolektivitas di tur Papua
A
A
A
Sindonew.com - Pelatih Persib Bandung Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman berharap kolektivitas yang ditunjukkan anak asuhnya dalam pertandingan uji coba bisa terulang di tur Papua. Pada laga persahabatan melawan PS Bareti Subang di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Kamis (5/9), Persib berhasil menang telak 5-0. Keunggulan Pangeran Biru lahir berkat hat-trick M Ridwan, dan dua gol Sergio van Dijk.
Menghadapi tim Divisi II, Persib langsung memulai laga dengan dominasi. Gol pertama lahir pada menit 19. Crossing Sergio yang mengarah ke tiang jauh disambut M Ridwan dengan sundulan. Meski terus menekan, Pangeran Biru baru bisa menggandakan keunggulan jelang turun minum. M Ridwan kembali mencetak gol yang prosesnya hampir sama, dari lebar lapangan.
Winger bernomor punggung 23 itu kembali beraksi pada menit ke-60. Bermula dari kerja sama taktis lini tengah, M Ridwan melepaskan tendangan yang gagal diblok dengan sempurna oleh lini defender Bareti. Bola berbelok arah dan masuk gawang.
Dua gol terakhir menjadi milik Sergio van Dijk. Menit 75, tendangan keras dari luar kotak penalti yang menjadi ciri khas pemain ini gagal dibendung kiper Bareti. Setelah itu, gol yang bermula dari kolektivitas lini depan Persib kembali lahir. Menit 80, pemain muda Sigit Hermawan menusuk sector kiri pertahanan lawan. Umpan yang dilepaskanya ke mulut gawang berhasil dimaksimalkan Sergio untuk menggenapkan keunggulan 5-0.
''Semua gol bermula dari proses yang sangat bagus, bahkan tidak ada gol berawal dari bola mati. Selain yang berbuah gol, banyak peluang juga lahir dari kerja sama antar pemain. Intinya proses penyerangan sudah sesuai dengan scenario seharusnya, saya puas dengan proses serangan yang disusun. Semoga performa positif ini bisa berlanjut pada penampilan kami di Papua nanti,” ucap Djanur.
Laga persahabatan tersebut memang bagian dari program persiapan Persib jelang dua pertandingan terakhir di Indonesia Super League (ISL) 2013. Tim kebanggaan warga Bandung dan Jawa Barat ini akan menyambangi Papua pekan depan. Persib dijadwalkan bertanding melawan tuan rumah Persipura di Stadion Mandala, Jayapura, Rabu (11/9); dan Persiwa di Stadion Pendidikan, Wamena pada Minggu (15/9).
''Saya juga ingin memantapkan strategi yang akan diterapkan nanti. Termasuk mengantisipasi tidak adanya Hariono dan Naser (Al Sebai) saat melawan Persipura karena akumulasi kartu kuning,” ucap Djanur.
Meski mengaku puas dengan performa lini depan Persib, Djanur menyebut sektor pertahanan anak asuhnya kurang teruji. Melawan Bareti memang membuat Pangeran Biru menguasai permainan sepanjag laga. Imbasnya, lini belakang yang secara bergantian dijaga para defender Persib, kurang teruji.
''Lawan kurang memberi tekanan. Sehingga pertahanan kami tidak teruji. Kondisi ini tentu akan berbeda dengan saat menghadapi Persipura atau Persiwa,” pungkasnya.
Menghadapi tim Divisi II, Persib langsung memulai laga dengan dominasi. Gol pertama lahir pada menit 19. Crossing Sergio yang mengarah ke tiang jauh disambut M Ridwan dengan sundulan. Meski terus menekan, Pangeran Biru baru bisa menggandakan keunggulan jelang turun minum. M Ridwan kembali mencetak gol yang prosesnya hampir sama, dari lebar lapangan.
Winger bernomor punggung 23 itu kembali beraksi pada menit ke-60. Bermula dari kerja sama taktis lini tengah, M Ridwan melepaskan tendangan yang gagal diblok dengan sempurna oleh lini defender Bareti. Bola berbelok arah dan masuk gawang.
Dua gol terakhir menjadi milik Sergio van Dijk. Menit 75, tendangan keras dari luar kotak penalti yang menjadi ciri khas pemain ini gagal dibendung kiper Bareti. Setelah itu, gol yang bermula dari kolektivitas lini depan Persib kembali lahir. Menit 80, pemain muda Sigit Hermawan menusuk sector kiri pertahanan lawan. Umpan yang dilepaskanya ke mulut gawang berhasil dimaksimalkan Sergio untuk menggenapkan keunggulan 5-0.
''Semua gol bermula dari proses yang sangat bagus, bahkan tidak ada gol berawal dari bola mati. Selain yang berbuah gol, banyak peluang juga lahir dari kerja sama antar pemain. Intinya proses penyerangan sudah sesuai dengan scenario seharusnya, saya puas dengan proses serangan yang disusun. Semoga performa positif ini bisa berlanjut pada penampilan kami di Papua nanti,” ucap Djanur.
Laga persahabatan tersebut memang bagian dari program persiapan Persib jelang dua pertandingan terakhir di Indonesia Super League (ISL) 2013. Tim kebanggaan warga Bandung dan Jawa Barat ini akan menyambangi Papua pekan depan. Persib dijadwalkan bertanding melawan tuan rumah Persipura di Stadion Mandala, Jayapura, Rabu (11/9); dan Persiwa di Stadion Pendidikan, Wamena pada Minggu (15/9).
''Saya juga ingin memantapkan strategi yang akan diterapkan nanti. Termasuk mengantisipasi tidak adanya Hariono dan Naser (Al Sebai) saat melawan Persipura karena akumulasi kartu kuning,” ucap Djanur.
Meski mengaku puas dengan performa lini depan Persib, Djanur menyebut sektor pertahanan anak asuhnya kurang teruji. Melawan Bareti memang membuat Pangeran Biru menguasai permainan sepanjag laga. Imbasnya, lini belakang yang secara bergantian dijaga para defender Persib, kurang teruji.
''Lawan kurang memberi tekanan. Sehingga pertahanan kami tidak teruji. Kondisi ini tentu akan berbeda dengan saat menghadapi Persipura atau Persiwa,” pungkasnya.
(aww)