Jumlah peserta ISG membengkak

Sabtu, 07 September 2013 - 00:28 WIB
Jumlah peserta ISG membengkak
Jumlah peserta ISG membengkak
A A A
Sindonews.com - Jumlah peserta yang mengikuti 13 cabang olahraga (cabor) pada Islamic Solidarity Games (ISG) III di Palembang, 22 September-1 Oktober nanti sangat minim. Akibatnya, 48 nomor dari 184 nomor yang akan dipertandingkan terancam dicoret.

Namun panitia daerah perhelatan olahraga terbesar negara Islam dunia tersebut mengaku terus menerima tambahan jumlah peserta. Bahkan berdasarkan update terakhir pada 6 September, jumlah peserta sudah mencapai 44 negara.

“ Mungkin karena bukan ajang yang seperti Olimpiade, jadi semua yang sudah ditentukan masih bisa diubah karena ajang ISG ini lebih bersifat solidaritas antar negara anggota OKI (Organisasi Kerjasama Islam). Pada 1 September kita tinggal menunggu satu negara lagi yang masih berstatus entry by number yakni Gabon dari total 42 negara lainnya yang telah menyelesaikan entry by name, namun sekarang bertambah lagi dua negara yakni Chad dan Bangladesh,” jelas Wakil Ketua Deputi I INAOISG, Syaidina Ali seperti dilansir Kantor Berita Radio Palembang.

Sementara itu, Ketua Deputi 1 Bidang Pertandingan, Djoko Pramono mengatakan, dari hasil koordinasi yang dilakukan pihaknya dengan CDM, diketahui jika ada sebanyak 47 nomor dari 213 cabor yang dipertandingkan hanya diikuti kurang dari empat peserta. Kondisi inilah yang membuuat pihaknya dan CDM berencana mencoretnya, salah satunya contohnya yakni pada nomor lari 100 M di cabor atletik.

"Di nomor lari 100 M itu, sampai saat ini baru ada 2 negara saja yang telah menyatakan kesiapannya untuk menjadi pesertanya. Akan tetapi, untuk saat ini kita hanya menandainya saja dan belum resmi dicoret. Namun apabila hingga batas waktu yang ditentukan tidak ada penambahan, maka ada kemungkinan nomor pertandingan itu akan dicoret atau dihapuskan,”ungkap Djoko.

Selain cabang atletik, terdapat juga nomor-nomor pertandingan pada cabor lainnya seperti karate, renang, tekwondo yang juga terancam dicoret dari daftar apabila hingga tanggal 31 Agustus mendatang tak juga bertambah jumlah pesertanya.

"Jadi, misalnya ada negara yang mau ikut lari 100 meter yang tadinya hanya dua orang dari dua negara yang ikut tetapi ternyata bertambah menjadi, berarti tidak jadi dicoret. Begitupula dengan nomor-nomor lainnya," katanya.
(wbs)
Berita Terkait
Terbentur Jadwal Olimpiade,...
Terbentur Jadwal Olimpiade, Islamic Solidarity Games Akhirnya Ditunda
Atlet Indonesia Sabet...
Atlet Indonesia Sabet 13 Medali Emas di Islamic Solidarity Games
Islamic Solidarity Games...
Islamic Solidarity Games 2021: Rizki Juniansyah Sumbang 3 Emas dari Angkat Besi
Subaru XV 2.0i 2013,...
Subaru XV 2.0i 2013, SUV AWD Mewah dan Ganteng, Harga Anjlok
15 Tahun Mangkrak, DPR...
15 Tahun Mangkrak, DPR Desak Pemko Medan Serius Bangun Islamic Center
Sambut Ultah ke-34,...
Sambut Ultah ke-34, Arema FC Luncurkan Logo dan Slogan Bertema Solidarity
Berita Terkini
Menang KO, Happy Ending...
Menang KO, Happy Ending Eks 3 Kali Juara Dunia Sergey Kovalev setelah 16 Tahun Berkarier
1 jam yang lalu
3 Calon Lawan Gervonta...
3 Calon Lawan Gervonta Davis: Dendam Lama hingga Duel Juara Tak Terkalahkan
1 jam yang lalu
Hari Kedua JSSL Singapore...
Hari Kedua JSSL Singapore 7s: Tim U-12 Sapu Bersih Kemenangan dan U-14 Teror Pemuncak Klasemen!
9 jam yang lalu
6 Petarung UFC Terkena...
6 Petarung UFC Terkena Skorsing Medis: Michael Chandler 60 Hari, Alexander Volkanovski 45 Hari!
14 jam yang lalu
Misteri Keyakinan Alex...
Misteri Keyakinan Alex Pereira: Perjalanan Spiritual di Balik Oktagon, Benarkah Mualaf?
14 jam yang lalu
Biodata dan Agama Oleksandr...
Biodata dan Agama Oleksandr Gvozdyk, Petinju Ukraina Penantang Anthony Hollaway yang Menggemparkan
15 jam yang lalu
Infografis
Pakar: Israel Tutupi...
Pakar: Israel Tutupi Jumlah Korban Tewas Tentara Sebenarnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved