Setiap pertandingan adalah final
Selasa, 10 September 2013 - 16:32 WIB
Setiap pertandingan adalah final
A
A
A
Sindonews.com - Target juara yang dibebankan kepada timnas Indonesia pada gelaran Piala AFF U-19, ditanggapi serius oleh pelatih Indra Sjafri. Bahkan, sang pelatih meminta anak asuhnya untuk tampil fokus dan disiplin, karena setiap pertandingan adalah final.
"Kami hanya fokus kepada tim. Diharapkan tim nantinya bisa tampil maksimal. Saya sudah mengingatkan bahwa setiap pertandingan adalah final," ujar Indra saat dihubungi oleh wartawan, selasa (10/9).
Indonesia akan mengawali langkah di pertandingan pertama Grup B, menghadapi Brunei Darussalam, di Stadion Gelorra Delta, Sidoarjo, Selasa (10/9). Banyak yang memprediksi timnas tidak akan mengalami banyak masalah untuk menuai poin perdana. Terlebih, calon lawan tengah dilanda persiapan yang minim.
"Saya mendengar kabar Brunei kurang dalam persiapan untuk berlaga di Piala AFF. Tapi kami tidak ingin memikirkan kondisi tim lain, itu persoalan mereka," imbuhnya.
Indra pun menyakini, pasukan Dayen H.J. Ali akan lebih mengoptimalkan serangan balik cepat ke jantung pertahanan Indonesia. Langkah antisipasi sudah disusun untuk mempermudah kinerja timnya di laga nanti.
"Kami sudah melihat latihan Brunei juga melalui internet, Hal itu akan digunakan mencari skema taktik meredam perlawanan Brunei," ungkapnya.
"Kami hanya fokus kepada tim. Diharapkan tim nantinya bisa tampil maksimal. Saya sudah mengingatkan bahwa setiap pertandingan adalah final," ujar Indra saat dihubungi oleh wartawan, selasa (10/9).
Indonesia akan mengawali langkah di pertandingan pertama Grup B, menghadapi Brunei Darussalam, di Stadion Gelorra Delta, Sidoarjo, Selasa (10/9). Banyak yang memprediksi timnas tidak akan mengalami banyak masalah untuk menuai poin perdana. Terlebih, calon lawan tengah dilanda persiapan yang minim.
"Saya mendengar kabar Brunei kurang dalam persiapan untuk berlaga di Piala AFF. Tapi kami tidak ingin memikirkan kondisi tim lain, itu persoalan mereka," imbuhnya.
Indra pun menyakini, pasukan Dayen H.J. Ali akan lebih mengoptimalkan serangan balik cepat ke jantung pertahanan Indonesia. Langkah antisipasi sudah disusun untuk mempermudah kinerja timnya di laga nanti.
"Kami sudah melihat latihan Brunei juga melalui internet, Hal itu akan digunakan mencari skema taktik meredam perlawanan Brunei," ungkapnya.
(dka)
