Mr.Trap putuskan pengunduran diri dari Irlandia
A
A
A
Sindonews.com - Giovanni Trapattoni akhirnya meletakkan jabatan sebagai pelatih timnas Republik Irlandia. Hal ini sudah diperkirakan sebelumnya, pasalnya pelatih berjuluk Mr.Trap telah gagal membawa Irlandia lolos ke ajang Piala Dunia 2014 mendatang.
Trapattoni mengumumkan pengunduran diri bersama asisten pelatih Marco Tardelli, usai Irlandia menuai kekalahan 1-0 dari Austria, pada, Selasa, (10/9). Pelatih berusia 74 tahun itu sebenarnya masih masih memiliki 10 bulan tersisa berjalan di kontraknya, bersama The Boys in Green.
"Saya ingin berterima kasih semua orang di Irlandia yang telah memberikan dukungan kepada kami selama waktu kita di sini yang selalu berarti bagi kami," kata pelatih legendaris asal Italia, kepada skysports, Selasa (11/9).
"Kami meninggalkan negara ini dengan emosi karena kita memahami pendukung Irlandia yang memiliki reputasi internasional dan mereka memiliki hormat kami. Saya ingin berterima kasih kepada John Delaney, Paddy McCaul, Michael Cody dan Dewan FAI untuk dukungan dan persahabatan mereka selama lima setengah tahun terakhir,”tambahnya.
Mantan pelatih Inter Milan, Juventus, Bayern Muenchen dan Fiorentina ini, tak lupa mendoakan yang terbaik bagi kesuksesan Irlandia. Ia pun berharap Asosiasi Sepak Bola Republik Irlandia (FAI), dapat mencari sosok pengganti tepat membawa Robbie Keane dkk kembali berjaya di pentas Internasional.
“Saya berharap yang terbaik bagi Irlandia masa depan dan berharap bahwa pekerjaan yang telah kita lakukan meninggalkan segala sesuatu dengan baik untuk pengganti saya nanti,”ungkapnya.
Trapattoni mengumumkan pengunduran diri bersama asisten pelatih Marco Tardelli, usai Irlandia menuai kekalahan 1-0 dari Austria, pada, Selasa, (10/9). Pelatih berusia 74 tahun itu sebenarnya masih masih memiliki 10 bulan tersisa berjalan di kontraknya, bersama The Boys in Green.
"Saya ingin berterima kasih semua orang di Irlandia yang telah memberikan dukungan kepada kami selama waktu kita di sini yang selalu berarti bagi kami," kata pelatih legendaris asal Italia, kepada skysports, Selasa (11/9).
"Kami meninggalkan negara ini dengan emosi karena kita memahami pendukung Irlandia yang memiliki reputasi internasional dan mereka memiliki hormat kami. Saya ingin berterima kasih kepada John Delaney, Paddy McCaul, Michael Cody dan Dewan FAI untuk dukungan dan persahabatan mereka selama lima setengah tahun terakhir,”tambahnya.
Mantan pelatih Inter Milan, Juventus, Bayern Muenchen dan Fiorentina ini, tak lupa mendoakan yang terbaik bagi kesuksesan Irlandia. Ia pun berharap Asosiasi Sepak Bola Republik Irlandia (FAI), dapat mencari sosok pengganti tepat membawa Robbie Keane dkk kembali berjaya di pentas Internasional.
“Saya berharap yang terbaik bagi Irlandia masa depan dan berharap bahwa pekerjaan yang telah kita lakukan meninggalkan segala sesuatu dengan baik untuk pengganti saya nanti,”ungkapnya.
(wbs)