Di Canio kritik keras wasit
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih Sunderland, Palo Di Canio, mengkritik keras penampilan wasit Martin Atkinson kala memimpin partai timnya melawan Arsenal, Sabtu (14/9/2013). Di Canio menyebut, Atkinson banyak melakukan kesalahan.
"Ini adalah sebuah kesalahan besar. Ini jelas, ini bukan hanya opini saya. Wasit harus menunggu dan melihat pertandingan selesai," ujar Di Canio seperti dikutip sportsmole, Minggu (15/9/2013).
Dalam partai yang berakhir dengan kekalahan Sunderland 1-3 itu, Atkinson memang sempat membuat keputusan kontroversial kala menganulir gol Jozy Altidore.
Wasit kelahiran 31 Maret 1971 itu menganggap telah terjadi pelanggaran terlebih dulu oleh Bacary Sagna terhadap Altidore. Padahal, dia bisa membiarkan hal itu dengan memberikan keuntungan kepada Altidore.
"Ketika tidak ada siapapun antara Altidore dan Sagna, dia (Atkinson) harus menunggu bagaimana hal itu berakhir dan tidak menghentikan pertandingan. Ini kesalahan yang sangat besar," ujar Di Canio kesal.
Di Canio pantas kecewa atas kekalahan ini. Pasalnya, The Black Cats -julukan Sunderland- terdampar di dasar klasemen karena baru mengoleksi satu poin dari empat pertandingan.
"Ini adalah sebuah kesalahan besar. Ini jelas, ini bukan hanya opini saya. Wasit harus menunggu dan melihat pertandingan selesai," ujar Di Canio seperti dikutip sportsmole, Minggu (15/9/2013).
Dalam partai yang berakhir dengan kekalahan Sunderland 1-3 itu, Atkinson memang sempat membuat keputusan kontroversial kala menganulir gol Jozy Altidore.
Wasit kelahiran 31 Maret 1971 itu menganggap telah terjadi pelanggaran terlebih dulu oleh Bacary Sagna terhadap Altidore. Padahal, dia bisa membiarkan hal itu dengan memberikan keuntungan kepada Altidore.
"Ketika tidak ada siapapun antara Altidore dan Sagna, dia (Atkinson) harus menunggu bagaimana hal itu berakhir dan tidak menghentikan pertandingan. Ini kesalahan yang sangat besar," ujar Di Canio kesal.
Di Canio pantas kecewa atas kekalahan ini. Pasalnya, The Black Cats -julukan Sunderland- terdampar di dasar klasemen karena baru mengoleksi satu poin dari empat pertandingan.
(wbs)