Berpengalaman, Randiman layak jadi ketum PSMS

Kamis, 19 September 2013 - 17:26 WIB
Berpengalaman, Randiman layak jadi ketum PSMS
Berpengalaman, Randiman layak jadi ketum PSMS
A A A
Sindonews.com - Posisi mantan Manajer PSMS Medan era Liga Indonesia 2007/2008, Randiman Tarigan, semakin menguat untuk mengisi kursi ketua umum PSMS Medan yang baru. Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon (Balon) Ketua Umum (Ketum) PSMS Medan, Azzam Nasution, mengungkapkan bahwa baru Randiman Tarigan dan Wakil Ketua Umum DPP PPP Asrul Azwar yang menyatakan bersedia bertarung dala bursa ketum PSMS secara tertulis.

Asrul Azwar yang menyatakan keinginannya secara tertulis. ''Yang konfirmasi dua, yang lain menanya-menanya. Kalau kami di tim penjaringan, yang menyampaikan secara tertulis lah yang kami akomodasi, yang komunikasi dengan kata-kata, enggaklah,” ujarnya.
Pendaftaran Balon Ketum PSMS Medan baru akan dimulai pada 20 September hari ini hingga 30 September mendatang. Namun, Azzam yang mengaku masih menantikan calon-calon pendaftar lainnya mengakui, sosok Ketum PSMS mengerucut pada Sekretaris DPRD Sumatera Utara (Sumut) itu.

''Pertimbangannya dengan sosok dia (Randiman) banyak sponsor yang bisa hadir. Pemerintah juga diharapkan bisa membantu untuk hal itu. Dia juga minta komitmen kepala daerah dan Medan karena tidak terlepaskan, PSMS ini milik Sumatera Utara yang selanjutnya berkomitmen untuk membangun PSMS ini. Ke provinsi (Sumut) dia sudah ngomong. Ke Medan mungkin baru tadi,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Prestasi Keolahragaan Dinas Pemuda dan Olahraga, Azzam Nasution itu

Menurutnya, sebagai ketua tim penjaringan, pengalaman Randiman di PSMS sebelumnya yang menjadi tolak ukur kepatutannya untuk memimpin PSMS Medan.

''Pengalaman itu yang kami lihat. Yang tidak pernah tahu ingar bingarnya sepak bola nasional itu susah kalau memang mau menjadi ketum PSMS. Kalau memang dia (Randiman) yang jadi ketum, tentunya kami bersyukur.''

Namun, Randiman saat menjabat sebagai manajer PSMS di musim kompetisi 2007/2008 lalu masih erat kaitannya dengan kucuran APBD. Saat ini, hal itu tidak terjadi lagi. Namun menurut Azzam, dulu sebelum APBD dikucurkan kepada klub, Randiman lah yang menalangi biaya PSMS. ''Terus terang, mengacu pada APBD, dulu sebelum ada, dia menalangi dengan uang dia,” bebernya.

Kendati demikian, menurutnya, klub-klub anggota PSMS Medan lah yang nantinya menentukan siapa sosok ketum PSMS Medan. ''Kami akan hadapkan kedua bakal calon ketum PSMS sama klub langsung. Kalau memang berkualitas, tentu klub akan memilih salah satu dari keduanya. Tapi tetap, dalam dua tiga hari ini bisa saja ada kandidat lain yang mendaftar,” bebernya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9165 seconds (0.1#10.140)