Dampo Awang mengincar enam poin di kandang
A
A
A
Sindonews.com - PSIR Rembang mengincar poin penuh pada dua laga kandang, menjamu Arema IPL pada Sabtu (28/9) dan menjamu Persiba Bantul Rabu (2/10). Dua laga kandang tersebut menjadi laga penting bagi PSIR.
Pasalnya, jika mampu memetik poin sempurna, maka jalan PSIR untuk menuju papan atas klasmen sementara IPL makin mudah, dan bisa memperlebar jarak dengan saudara tuanya Persijap Jepara.
Pasukan laskar Dampo Awang saat ini dalam kondisi percaya diri setelah sukses menahan imbang tuan rumah Bontang FC, dengan skor 3-3 dalam laga lanjutan Indonesia Premier League (IPL), di Stadion Mulawarman, Minggu, (22/9).
Hasil imbang ini membawa PSIR ke peringkat enam klasemen sementara IPL, menggeser Persijap Jepara. Gol laskar Dampo Awang - Julukan PSIR- diciptakan oleh Yonif Ustaf Buckhori (8), Effendi "bendot"(18') dan Rudi Santoso pada menit 77. Sedangkan gol penyama kedudukan Bontang FC diciptakan oleh Jimmy Kindega menit 19, Henri (68') dan Nurcholis (90').
Pelatih PSIR Haryanto mengaku, cukup puas dengan hasil satu poin dari Bontang Fc, terlebih pada saat bertandang ke markas Bontang Fc, pasukan yang dibawanya cukup minim yakni hanya 11 pemain tanpa ada pemain pengganti dan tanpa diperkuat oleh mesin golnya Cristian Lenglolo.
"Sebenarnya, kita lebih unggul buktinya menit awal kita sudah bisa memimpin 2-0, kemudian disamakan tuan rumah 2-2, akhirnya berakhir 3-3," katanya.
Haryanto mengaku, setelah mendapatkan satu poin dari Bontang FC kini pasukannya akan disiapkan untuk menghadapi dua partaikandang menjamu Arema pada Sabtu (28/9) dan menjamu Persiba Bantul Rabu (2/10). Pada dua partai kandang ini kemenangan sudah pasti menjadi target Haryanto.
"Mulai besok (Selasa (24/9) atau Rabu kita akan kembali melakukan latihan, untuk persiapan, karena kita tidak ingin kehilangan poin di kandang sendiri," imbuhnya.
Dikatakannya, ada beberapa evaluasi yang dilakukan sebelum menjalani dua laga kandang, salah satunya masalah konsentrasi. Diakuinya, saat melawan Bontang FC, sebenarnya pasukannya sangat berpeluang bisa membawa pulang poin penuh, sayang pada menit akhir kurang konsentrasi dan akhir kebobolan. "Evaluasi jelas ada, tentu untuk memperbaiki kekurangan sebelum menjalani dua laga kandang," ujarnya.
Pasalnya, jika mampu memetik poin sempurna, maka jalan PSIR untuk menuju papan atas klasmen sementara IPL makin mudah, dan bisa memperlebar jarak dengan saudara tuanya Persijap Jepara.
Pasukan laskar Dampo Awang saat ini dalam kondisi percaya diri setelah sukses menahan imbang tuan rumah Bontang FC, dengan skor 3-3 dalam laga lanjutan Indonesia Premier League (IPL), di Stadion Mulawarman, Minggu, (22/9).
Hasil imbang ini membawa PSIR ke peringkat enam klasemen sementara IPL, menggeser Persijap Jepara. Gol laskar Dampo Awang - Julukan PSIR- diciptakan oleh Yonif Ustaf Buckhori (8), Effendi "bendot"(18') dan Rudi Santoso pada menit 77. Sedangkan gol penyama kedudukan Bontang FC diciptakan oleh Jimmy Kindega menit 19, Henri (68') dan Nurcholis (90').
Pelatih PSIR Haryanto mengaku, cukup puas dengan hasil satu poin dari Bontang Fc, terlebih pada saat bertandang ke markas Bontang Fc, pasukan yang dibawanya cukup minim yakni hanya 11 pemain tanpa ada pemain pengganti dan tanpa diperkuat oleh mesin golnya Cristian Lenglolo.
"Sebenarnya, kita lebih unggul buktinya menit awal kita sudah bisa memimpin 2-0, kemudian disamakan tuan rumah 2-2, akhirnya berakhir 3-3," katanya.
Haryanto mengaku, setelah mendapatkan satu poin dari Bontang FC kini pasukannya akan disiapkan untuk menghadapi dua partaikandang menjamu Arema pada Sabtu (28/9) dan menjamu Persiba Bantul Rabu (2/10). Pada dua partai kandang ini kemenangan sudah pasti menjadi target Haryanto.
"Mulai besok (Selasa (24/9) atau Rabu kita akan kembali melakukan latihan, untuk persiapan, karena kita tidak ingin kehilangan poin di kandang sendiri," imbuhnya.
Dikatakannya, ada beberapa evaluasi yang dilakukan sebelum menjalani dua laga kandang, salah satunya masalah konsentrasi. Diakuinya, saat melawan Bontang FC, sebenarnya pasukannya sangat berpeluang bisa membawa pulang poin penuh, sayang pada menit akhir kurang konsentrasi dan akhir kebobolan. "Evaluasi jelas ada, tentu untuk memperbaiki kekurangan sebelum menjalani dua laga kandang," ujarnya.
(aww)