Lolos ke final, Timnas U-23 ingin jiplak U-19
A
A
A
Sindonews.com - Hasil pertandingan semifinal ISG 2013 antara Indonesia vs Turki harus berakhir berakhir dengan drama adu penalti. Namun rupanya Turki tak mampu membendung kedigdayaan tuan rumah untuk menyusul Timnas U-23.
Memasuki babak pertama, Garuda Muda mengandalkan Syamsir Alam di lini depan. Pemain DC United itu mendapat dukungan dari Andik Vermansyah dan Bayu Gatra.
Jual beli serangan diperlihatkan masing-masing kesebelasan, Namun sayang Indonesia sempat menekan pertahanan Turki saat laga memasuki menit ke-13. Tusukan Andik Vermansyah dari sisi kanan mengecoh pemain Turki. Namun, upaya Andik masih bisa dihentikan pemain lawan. Turki ganti menekan melalui sundulan Okan Baydemir. Hanya saja, Okan sudah lebih dahulu terjebak offside.
Ramdani Lestaluhu nyaris saja membuka keunggulan Indonesia di menit 21. Pemain Sriwijaya FC ini mendapatkan peluang di depan gawang setelah menerima umpan silang Andik. Sayangnya, tendangan Ramdani masih mengenai bek lawan.
Turki tak tinggal diam. Beberapa kali Okan Baydemir dan kawan-kawan coba menekan pertahanan Indonesia. Namun, usaha mereka tak membuahkan hasil. Hingga babak pertama usai, skor masih imbang 0-0.
Babak kedua Turki dan indonesia sama sama bermain tidak terlalu agresif, kedua tim lebih hati hati di babak kedua, namun di menit menit babak kedua berakhir turki lebih mendominasi serangan mengandalkan umpan umpan panjang, namun sayang hingga babak kedua berakhir skor masih 0-0.
Memasuki babak extra time 2x15 menit, di waktu 15 menit pertama kedua Tim masih bermain dengan tempo yang sama, bola pelan nan datar masih sering dimainkan kedua tim, hingga 15 menit pertama usai.
15 Menit kedua, Kedua tim nampak mulai kelelahan, sehingga tak ada serangan yang benar-benar menusuk ke daerah pertahanan lawan. Namun rupanya upaya yang dimainkan kedua tim tak membuah hasil.
Adu penalti rupanya yang nanti akan memutuskan tim mana yang lolos ke semifinal.
Di adu finalti Indonesia berhasil menang dengan skor 7-6. jalannya finalti berjalan menegangkan, dan Indonesia terlebih dahulu melakukan kesalahan yang membuat hampir saja Turki lolos ke final, namun sayang saat tendangan penentuan Turki malah melakukan kesalahan dengan bola tendangan nya melebar ke atas mistar gawang Indonesia.
Eksekusi pertama untuk Indonesia dilakukan oleh Syamsir Alam sukses membobol gawang Turki. Erdi Guncan sukses menyamakan kedudukan 1-1. Diego sukses membobol, namun Turki masih bisa mengimbangi 2-2. Manahati Lestusen sukses memperbesarkan kemenangan, namun lagi Turki mengimbangi 3-3.
Dan di akhir penalti, pemain Turki kembali gagal mengeksekusi bola penalti dan membuat indonesia menang dengan skor 7-6, atas hasil ini indonesia berhak melaju ke final islamic solidarity games 2013 untuk pertama kalinya dan akan bertemu pemenang antara Arab saudi dan Maroko.
Susunan Pemain
Turki: Hayrullah Mert Akyuz, Orkun Dervisier, Ibrahim Hircin, R Degirmenci, Ozan A Onal, Ahmet Guney, Ali Say, Yakup Akan, Erdi Guncan, Okan Baydemir, M Rahman Nisanci
Indonesia: Kurnia Meiga, David Laly, Alfin Ismail Tuasalamony, Syamsir Alam, Ramdani Lestaluhu, Dedi Kusnandar, Manahati Lestusen, Diego Michiels, Andri Ibo, Andik Vermansyah, Bayu Gatra
Memasuki babak pertama, Garuda Muda mengandalkan Syamsir Alam di lini depan. Pemain DC United itu mendapat dukungan dari Andik Vermansyah dan Bayu Gatra.
Jual beli serangan diperlihatkan masing-masing kesebelasan, Namun sayang Indonesia sempat menekan pertahanan Turki saat laga memasuki menit ke-13. Tusukan Andik Vermansyah dari sisi kanan mengecoh pemain Turki. Namun, upaya Andik masih bisa dihentikan pemain lawan. Turki ganti menekan melalui sundulan Okan Baydemir. Hanya saja, Okan sudah lebih dahulu terjebak offside.
Ramdani Lestaluhu nyaris saja membuka keunggulan Indonesia di menit 21. Pemain Sriwijaya FC ini mendapatkan peluang di depan gawang setelah menerima umpan silang Andik. Sayangnya, tendangan Ramdani masih mengenai bek lawan.
Turki tak tinggal diam. Beberapa kali Okan Baydemir dan kawan-kawan coba menekan pertahanan Indonesia. Namun, usaha mereka tak membuahkan hasil. Hingga babak pertama usai, skor masih imbang 0-0.
Babak kedua Turki dan indonesia sama sama bermain tidak terlalu agresif, kedua tim lebih hati hati di babak kedua, namun di menit menit babak kedua berakhir turki lebih mendominasi serangan mengandalkan umpan umpan panjang, namun sayang hingga babak kedua berakhir skor masih 0-0.
Memasuki babak extra time 2x15 menit, di waktu 15 menit pertama kedua Tim masih bermain dengan tempo yang sama, bola pelan nan datar masih sering dimainkan kedua tim, hingga 15 menit pertama usai.
15 Menit kedua, Kedua tim nampak mulai kelelahan, sehingga tak ada serangan yang benar-benar menusuk ke daerah pertahanan lawan. Namun rupanya upaya yang dimainkan kedua tim tak membuah hasil.
Adu penalti rupanya yang nanti akan memutuskan tim mana yang lolos ke semifinal.
Di adu finalti Indonesia berhasil menang dengan skor 7-6. jalannya finalti berjalan menegangkan, dan Indonesia terlebih dahulu melakukan kesalahan yang membuat hampir saja Turki lolos ke final, namun sayang saat tendangan penentuan Turki malah melakukan kesalahan dengan bola tendangan nya melebar ke atas mistar gawang Indonesia.
Eksekusi pertama untuk Indonesia dilakukan oleh Syamsir Alam sukses membobol gawang Turki. Erdi Guncan sukses menyamakan kedudukan 1-1. Diego sukses membobol, namun Turki masih bisa mengimbangi 2-2. Manahati Lestusen sukses memperbesarkan kemenangan, namun lagi Turki mengimbangi 3-3.
Dan di akhir penalti, pemain Turki kembali gagal mengeksekusi bola penalti dan membuat indonesia menang dengan skor 7-6, atas hasil ini indonesia berhak melaju ke final islamic solidarity games 2013 untuk pertama kalinya dan akan bertemu pemenang antara Arab saudi dan Maroko.
Susunan Pemain
Turki: Hayrullah Mert Akyuz, Orkun Dervisier, Ibrahim Hircin, R Degirmenci, Ozan A Onal, Ahmet Guney, Ali Say, Yakup Akan, Erdi Guncan, Okan Baydemir, M Rahman Nisanci
Indonesia: Kurnia Meiga, David Laly, Alfin Ismail Tuasalamony, Syamsir Alam, Ramdani Lestaluhu, Dedi Kusnandar, Manahati Lestusen, Diego Michiels, Andri Ibo, Andik Vermansyah, Bayu Gatra
(wbs)