IPL banyak masalah, Oddang dkk tak terpengaruh
A
A
A
Sindonews.com - Skuad PSM Makassar mengalihkan fokus untuk merebut poin dari Pro Duta FC di Stadion Teladan, Medan, Rabu (2/10). Target poin itu untuk menutupi kekalahan dari Semen Padang dengan skor 1-2.
Dengan kekalahan tersebut, Andi Oddang dkk harus bisa memaksimalkan laga tur terakhir di Sumatera kali ini. Jika tidak, Pasukan Ramang akan pulang dengan tangan hampa. Bukan hanya itu, poin di kandang Pro Duta ini sangatlah penting untuk mendongkrak posisi klub yang masih tertahan di urutan kelima dengan 35 poin.
Padahal, untuk berkompetisi di liga tertinggi di Indonesia musim depan, klub tertua di Indonesia ini harus finis diempat besar klasemen sementara. Armada Imran Amirullah tersebut sudah ada di Medan sejak Senin, (30/9) lalu untuk menantang Kuda Pegasus julukan Pro Duta.
Skuad Juku Eja menantang tim tuan rumah memiliki modal besar. Apalagi pada putaran pertama lalu Pasukan Ramang berhasil menaklukkan klub promosi asal Medan tersebut dengan skor 2-0 di Stadion Andi Mattalatta Mei lalu.
Kendati demikian, tren positif terus diperlihatkan oleh tim tuan rumah. Pasalnya, tiga pertandingan terakhir, Pro Duta tidak pernah kalah. Yakni saat mengalahkan Bontang FC dengan skor 1-6 (18/9), meredam Persebaya 1927 dengan skor 1-3 (21/9) dan terakhir melibas Perseman Manokwari dengan skor 3-0 pada (29/9).
Kapten PSM Andi Oddang mengatakan, dirinya dan pemain tetap fokus pada laga yang ada di depan mata, meski saat ini kompetisi IPL sementara mengalami masalah. "Kita pemain tetap fokus saja menghadapi laga, persoalan penghentian liga kita serahkan sepenuhnya kepada manajemen," kata Oddang.
Pemain top skor kedua di IPL musim ini tersebut juga berharap agar semuanya memiliki jalan keluar terbaik bagi seluruh tim-tim yang berkompetisi di IPL. Apalagi, kata pria kelahiran Kabupaten Jeneponto tersebut, mengarungi kompetisi IPL klub juga mengeluarkan dana yang banyak. "Selama IPL bergulir tidak sedikit dana klub yang dikeluarkan. Ya, mudah-mudahan ada jalan yang baik untuk ke depannya," tutur pemain berjersey 10 ini.
Sementara itu, Abdul Abanda Rahman, striker PSM juga mengatakan, dirinya dan rekan setim lainnya tidak akan terpengaruh dengan kondisi kompetisi IPL yang ada. Dia mengaku tetap mempersiapkan diri untuk menghadapi Pro Duta FC yang termasuk lawan hebat karena masih bertengger di papan atas klasemen sementara. "Kita tetap fokus saja dan berusaha, apalagi saya sudah siap untuk bermain," ungkapnya.
Media Officer PSM Andi Syadzwina mengatakan, sejauh ini tim PSM tetap akan melakoni sejumlah pertandingan yang telah dijadwalkan IPL, meski saat ini PSSI sudah mengeluarkan keputusan untuk menghentikan liga. "Pokoknya semua masih terus jalan sebelum ada keputusan resmi, tim sudah melakukan uji lapangan stadion jam 9 pagi tadi untuk laga besok," kata wanita yang akrab disapa Wina ini.
Menantang Kuda Pegasus, pasukan Ramang dalam kondisi yang baik, karena tidak ada pemain bermasalah. Abanda saat ini juga sudah stabil pasca cedera lutut yang dideritanya sebelum melawan Semen Padang.
Bukan hanya itu, Rasyid Assyahid Bakri, gelandang muda PSM juga sudah bergabung dengan tim setelah membela tim nasional Indonesia U-23 di kompetisi Indonesia Solidarity Games (ISG) tahun ini.
Dengan kekalahan tersebut, Andi Oddang dkk harus bisa memaksimalkan laga tur terakhir di Sumatera kali ini. Jika tidak, Pasukan Ramang akan pulang dengan tangan hampa. Bukan hanya itu, poin di kandang Pro Duta ini sangatlah penting untuk mendongkrak posisi klub yang masih tertahan di urutan kelima dengan 35 poin.
Padahal, untuk berkompetisi di liga tertinggi di Indonesia musim depan, klub tertua di Indonesia ini harus finis diempat besar klasemen sementara. Armada Imran Amirullah tersebut sudah ada di Medan sejak Senin, (30/9) lalu untuk menantang Kuda Pegasus julukan Pro Duta.
Skuad Juku Eja menantang tim tuan rumah memiliki modal besar. Apalagi pada putaran pertama lalu Pasukan Ramang berhasil menaklukkan klub promosi asal Medan tersebut dengan skor 2-0 di Stadion Andi Mattalatta Mei lalu.
Kendati demikian, tren positif terus diperlihatkan oleh tim tuan rumah. Pasalnya, tiga pertandingan terakhir, Pro Duta tidak pernah kalah. Yakni saat mengalahkan Bontang FC dengan skor 1-6 (18/9), meredam Persebaya 1927 dengan skor 1-3 (21/9) dan terakhir melibas Perseman Manokwari dengan skor 3-0 pada (29/9).
Kapten PSM Andi Oddang mengatakan, dirinya dan pemain tetap fokus pada laga yang ada di depan mata, meski saat ini kompetisi IPL sementara mengalami masalah. "Kita pemain tetap fokus saja menghadapi laga, persoalan penghentian liga kita serahkan sepenuhnya kepada manajemen," kata Oddang.
Pemain top skor kedua di IPL musim ini tersebut juga berharap agar semuanya memiliki jalan keluar terbaik bagi seluruh tim-tim yang berkompetisi di IPL. Apalagi, kata pria kelahiran Kabupaten Jeneponto tersebut, mengarungi kompetisi IPL klub juga mengeluarkan dana yang banyak. "Selama IPL bergulir tidak sedikit dana klub yang dikeluarkan. Ya, mudah-mudahan ada jalan yang baik untuk ke depannya," tutur pemain berjersey 10 ini.
Sementara itu, Abdul Abanda Rahman, striker PSM juga mengatakan, dirinya dan rekan setim lainnya tidak akan terpengaruh dengan kondisi kompetisi IPL yang ada. Dia mengaku tetap mempersiapkan diri untuk menghadapi Pro Duta FC yang termasuk lawan hebat karena masih bertengger di papan atas klasemen sementara. "Kita tetap fokus saja dan berusaha, apalagi saya sudah siap untuk bermain," ungkapnya.
Media Officer PSM Andi Syadzwina mengatakan, sejauh ini tim PSM tetap akan melakoni sejumlah pertandingan yang telah dijadwalkan IPL, meski saat ini PSSI sudah mengeluarkan keputusan untuk menghentikan liga. "Pokoknya semua masih terus jalan sebelum ada keputusan resmi, tim sudah melakukan uji lapangan stadion jam 9 pagi tadi untuk laga besok," kata wanita yang akrab disapa Wina ini.
Menantang Kuda Pegasus, pasukan Ramang dalam kondisi yang baik, karena tidak ada pemain bermasalah. Abanda saat ini juga sudah stabil pasca cedera lutut yang dideritanya sebelum melawan Semen Padang.
Bukan hanya itu, Rasyid Assyahid Bakri, gelandang muda PSM juga sudah bergabung dengan tim setelah membela tim nasional Indonesia U-23 di kompetisi Indonesia Solidarity Games (ISG) tahun ini.
(aww)