10 November, butuh nyali besar

Kamis, 07 November 2013 - 13:39 WIB
10 November, butuh nyali besar
10 November, butuh nyali besar
A A A
Sindonews.com - Pamor Yamaha dan Honda akan dipertaruhkan di seri terakhir MotoGP Valencia, Minggu, (10/11/2013). Pasalnya MotoGP hampir tiga musim ini terasa jelas pertarungan di kelas raja yaitu pertarungan antara dua raksasa pabrik motor Jepang Yamaha dan Honda.

Manajer tim Yamaha Wilco Zeelenberg mengatakan sejak Suzuki dan Kawasaki mundur dari kancah balap, sedang Ducati hanya pelengkap dan cuma satu kali mencicipi gelar juara dunia di tahun 2007 bersama Casey Stoner.

Namun Zeelenberg optimis atas peluang Jorge Lorenzo mengalakan Marc Marquez dan memenangkan gelar MotoGP ketiga.

Kemenangan Lorenzo atas Marquez di Motegi memotong celah kepada rookie menjadi 13 poin dari balapan terakhir di Valencia .

" Kita harus optimis karena kami memiliki kesempatan untuk memperjuangkan kemenangan di Valencia , " kata Zeelenberg seperti dilansir BBCsport.

Oleh karenanya, Satu-satunya harapan yang realistis Lorenzo memenangkan balap di Valencia dan berharap Marquez di posisi kelima atau lebih rendah.

" Kami telah menyimpan banyak juara disetiap kejuaraan, namun kami berharap di Valencia berjuang terus hingga sampai putaran terakhir. Ini adalah misi terbesar kami, dan ini adalah perang sesungguhnya, butuh nyali (mental) besar untuk ini"

" Jika Marc cerdas dan tidak membuat kesalahan itu akan Sulit untuk Memiliki gelar Tahun ini. Kami harus realistis , Ketiganya [ Lorenzo , Pedrosa dan Marquez ] selalu berjuang untuk podium tapi sesuatu bisa terjadi . " tandasnya.

Marquez telah mengambil podium di setiap balapan Dalam Yang aku sudah selesai musim ini , hanya gagal mencetak poin setelah tersingkir dari kedua di Mugello dan menjadi hitam ditandai di Phillip Island .

Sementara itu Valentino Rossi mengungkapkan kelebihan Honda ia mengatakan rivalnya itu memiliki beberapa keuntungan tidak hanya dari gearbox tetapi juga masalah sasis.

Keuntungan itu yang mampu dimanfaatkan kedua pembalap andalan mereka tahun ini. Pasalnya, mereka dengan mudah memacu kuda pacu RC213V miliknya dengan sangat baik terutama dalam pergantian "gigi".

"Motor kami sudah terlihat fantastis, tetapi tidak berjalan seperti yang diharapkan (seperti motor biasa). Tapi Honda telah menemukan sesuatu yang istimewa, dan mereka berubah sangat cepat," ungkap Rossi dilansir Crash,.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7743 seconds (0.1#10.140)