Sartono belum tahu gaya 12 pemain lawas

Selasa, 03 Desember 2013 - 14:39 WIB
Sartono belum tahu gaya...
Sartono belum tahu gaya 12 pemain lawas
A A A
Sindonews.com - Pelatih anyar PSS Sleman Sartono Anwar mulai merapat ke Sleman pada Rabu (3/12) ini. Dalam waktu dekat, seleksi pemain pun akan dilakukan bersama manajemen untuk mengikuti kompetisi 2014 mendatang.

"Iya, besok saya sudah di Sleman. Nanti bersama manajemen akan membicarakan seleksi pemain. Juga, untuk membahas persiapan latihan," kata dia, saat dihubungi Selasa (2/12) siang kemarin.

Dia pun mengaku, sudah mempunyai incaran beberapa pemain nantinya untuk direkomendasikan masuk ke timnya. Namun, dirinya masih belum bisa mengungkapkannya, karena harus ada kesepakatan dari manajemen. "Kalau pemain asing belum ada," tuturnya.

Sementara, 12 pemain PSS yang memperkuat musim lalu dan telah dipertahankan oleh manajemen, dia masih belum mengetahui gaya bermainnya. Namun, dia yakin mereka merupakan pemain terbaik dan bisa diandalkan. "Sebelumnya belum pernah melihat mereka bermain. Tapi pasti terbaik," ujarnya.

Ke-12 pemain tersebut adalah Aji Saka, Ali Barkah, Ade Christian, Kristian Adelmund, Anang Hadi, Mudah Yulianto, Satrio Aji, Eko Setiawan. Kemudian, Moniega Bagus Suwardi, Hermawan, Waluyo, serta Wahyu Gunawan.

Sementara, pelatih PSS Sleman musim lalu yang telah membawa merasakan juara Divisi Utama LPIS 2013, Lafran Pribadi mengungkapkan, sampai kini dia masih belum ada komunikasi dengan manajemen. Apakah nantinya masih digunakan sebagai asisten pelatih atau tidak. "Belum ada, mungkin besok," ujarnya.

Ketika nantinya diminta untuk menjadi asisten, dia pun akan bersedia dan siap untuk bekerjasama dengan Pelatih Sartono. "Kalau untuk 12 pemain yang dipertahankan, saya belum bisa komentar. Karena belum tahu siapa saja," ucapnya.

Sementara, Manajer PSS Sleman, Supardjiono mengatakan, agenda untuk melakukan koordinasi dengan Sartono Anwar, memang akan segera dilakukan. Mengenai Lafran Pribadi, baru akan diundangnya pada minggu ini. "(Lafran) Ya pokoknya kita undang dulu," tuturnya.

Mengenai apakah akan dipertahankan atau tidak, ia pun belum bisa memastikannya. "Kalau untuk surat yang kita layangkan ke PSSI, juga belum ada balasannya. Kita tunggu saja," paparnya.

Sebelumnya, setelah meraih juara di Divisi Utama LPIS 2013, manajemen memang mengirimkan surat ke PSSI untuk meminta dua hal. Yaitu, diikutkan dalam verifikasi klub untuk kompetisi Indonesia Super League (ISL) serta mendapat suara dalam konggres PSSI.

Lanjut Supardjiono, ketika nantinya memang tidak bisa diikutkan verifikasi, tidak bermasalah. Namun, diharap jika PSS berlaga di Divisi Utama, dengan skuad dan pelatih barunya, nanti bisa menjadi tim promosi untuk tahun selanjutnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8908 seconds (0.1#10.140)