Diatas kertas Thailand juara umum, Indonesia harus berbenah

Jum'at, 20 Desember 2013 - 21:41 WIB
Diatas kertas Thailand juara umum, Indonesia harus berbenah
Diatas kertas Thailand juara umum, Indonesia harus berbenah
A A A
Sindonews.com - SEA Games XXVII 2013 Myanmar akan berakhir dalam rentang waktu dua hari ini, sejak Jumat (20/12). Kendati masih ada 14 disiplin olahraga yang akan memainkan partai final pada esok hari, Sabtu (21/12), peluang Indonesia untuk menaikkan peringkat masih terbuka lebar.

Myanmar sebagai tuan rumah kali ini menyediakan total medali sebanyak 1557 buah, dengan rincian medali emas sebanyak 460, medali perak 460 dan perunggu sebanyak 637.

Saat tulisan ini dibuat, yakni Jumat (20/12) sekitar pukul 21.25 WIB, panitia sudah mengeluarkan total medali sebanyak 1296 medali dengan rincian 393 medali emas, 391 medali perak dan 512 medali perunggu, sesuai dengan data yang dikeluarkan situs resmi SEA Games XXVII 2013.

Dari angka di atas, artinya adalah tinggal menyisakan 1/6 medali dari total medali yang akan diperebutkan, yakni total 261 medali, dengan rincian 67 medali emas 69 perak dan 125 medali perunggu, yang konsentrasinya akan diperebutkan besok Sabtu (21/12) dari 14 disiplin olahraga dan satu disiplin olahraga yakni sepaktakraw yang akan mengakhiri pertandingannya pada hari penutupan, Minggu (22/12).

Indonesia kini bertengger di posisi keempat perolehan medali sementara sejak pukul 18.30 WIB, seperti dilansir situs resmi SEA Games XXVII 2013, dengan mengemas 61 emas, 68 perak dan 96 perunggu, tepat dibawah Vietnam yang mengoleksi 66 emas 68 perak dan 96 perunggu.

Sedangkan Thailand saat ini bertengger di urutan pertama perolehan medali sementara dengan mengoleksi 90 emas 86 perak dan 70 perunggu, yang dibayangi oleh tuan rumah Myanmar dengan raihan 69 emas 53 perak dan 66 perunggu.

Diatas kertas dan secara hitungan matematis, Thailand yang kini mengoleksi 90 emas, bisa jadi akan tampil menjadi juara umum pada SEA Games XXVII 2013 ini. Negeri Gajah Putih ini hanya memerlukan 1/4 lagi dari medali emas (16) yang diperebutkan (67).

Peluang Indonesia masih terbuka untuk mempertahankan tradisi juara umum SEA Games. Menjadikannya 11 kali juara umum, Bisa, namun dengan syarat, harus meraup sedikitnya 3/4 (sekitar 50) medali emas dari sisa total 67 emas yang tersedia.

Berat rasanya bagi kontingen Indonesia untuk mencapai hal tersebut, namun bukannya suatu hal yang mustahil, dan mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Kuasa berpihak kepada kontingen Indonesia.

Jika harus, masyarakat Indonesia mesti merelakan gelar juara umum SEA Games kali ini ke tangan negara lain. Itu pahitnya, dan olahraga Indonesia, khususnya para steakholder olahraga di negara ini harus berkaca dari kegagalan ini.

Terutama pemerintah, harus lebih fokus lagi melihat olahraga ini sebagai bagian yang utama dan pokok. Karena dari olahraga, kehormatan bangsa dan negara lebih dilihat dan dihargai oleh negara lain, dimana bendera Indonesia akan berkibar diujung tiang tertinggi diatas bendera negara lainnya yang dibarengi dengan berkumandangnya lagu Indonesia Raya.

Hal tersebut akan melampaui capaian saat kepala negara datang berkunjung ke suatu negara, pasalnya ketinggian bendera akan sama rata dengan bendera negara yang dikunjungi kendati lagu kebangsaan di dengungkan.

Harusnya, jadikan kegagalan tersebut sebagai momentum kebangkitan Indonesia untuk kembali menjadi macan di Asia Tenggara khususnya, sehingga mampu kembali meraih predikat juara umum yang selama ini selalu menjadi barometer pemerintah dari suatu pembinaan olahraga di tanah air, yakni pada SEA Games XXVIII 2015 mendatang di Singapura.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6640 seconds (0.1#10.140)