Tyson: Wilder masih bukan siapa-siapa

Senin, 23 Desember 2013 - 18:47 WIB
Tyson: Wilder masih...
Tyson: Wilder masih bukan siapa-siapa
A A A
Sindonews.com - Lowongnya mahkota tinju kelas berat versi WBC, sejak ditinggalkan sang pemilik sebelumnya, Vitali Klitschko, membuat para pesaing kelas berat beramai-ramai memburu sabuk juara tersebut.

Kendati demikian, WBC telah mengutus Chris Arreola dan Bermane Stiverne untuk bertarung memperebutkan gelar yang lowong tersebut. Bagi mereka, jika duel terlaksana, maka itu akan menjadi pertarungan ulang. Pada laga pertama, April lalu, Stiverne, yang berasal dari Kanada, berhasil mencetak kemenangan angka atas Arreola.

Apabila Arreola dan Stiverne gagal mencapai kesepakatan untuk pertarungan, maka petinju peringkat tiga, Deontay Wilder, akan masuk dalam perburuan gelar. Hal itu pun membuat petinju belum terkalahkan Inggris, Tyson Fury, sangat kesal. Menurutnya, Wilder belum pernah bertarung untuk eliminasi, maka tak pantas mendapatkan kesempatan untuk memperebutkan gelar.

Sementara Fury sendiri berhasil mengalahkan Kevin Johnson pada duel eliminasi WBC, Desember tahun lalu. "Deontay Wilder, dia pikir dia akan mendapatkan satu tempat. Jika Deontay Wilder mendapat kesempatan untuk sabuk WBC sebelum saya, maka tinju pasti korup dan membungkuk," ucap Fury kepada One The Ropes Boxing Radio.

"Dia masih bukan siapa-siapa. Pertarungan terakhir adalah melawan Nicolai Firtha, yang saya kalahkan tiga tahun lalu. Kenapa dia harus memperjuangkan gelar kelas berat di depan saya, padahal dia tidak memenangkan kontes eliminasi atau belum sama sekali. Dia sering bertarung dengan gelandangan, 30 (menang)-0 (kalah), dan sekarang dia ingin bertarung untuk gelar juara dunia."

"Chris Arreola, Bermane Stiverne dan Tyson Fury yang berjuang kontes eliminasi dan menang. Dua dari kami bertiga harus berjuang untuk gelar juara dunia itu, jika semua hal berlaku dengan benar," pungkas petinju dengan rekor 21 kemenangan (15KO).
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0695 seconds (0.1#10.140)