Spirit Persib balas Persebaya di kandang buaya
A
A
A
Sindonews.com - Persib Bandung dipastikan kembali bertarung melawan Persebaya Surabaya. Setelah bentrok di ajang East Java Tournament 2013 beberapa waktu lalu, kini kedua alumni Perserikatan itu bertanding dalam laga uji coba tunggal.
Pada perhelatan East Java Tournament, Persib menyerah 0-1 dalam laga yang digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Kamis (19/12). Hasil ini sekaligus mengubur tekad Persib untuk lolos ke
babak semi final, bahkan meraih gelar juara dalam kompetisi pramusim tersebut.
Kali ini, pertarungan keduanya dikemas dalam rangka launching skuad Persebaya untuk Indonesia Super League (ISL) 2014. Rencananya, laga berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (5/1).
Launching tim berjuluk Bajul Ijo untuk tahun ini memang dikemas lebih meriah dari biasanya. Maklum, ISL 2014 merupakan kali pertama Persebaya kembali ke kompetisi kasta tertinggi sepakbola Tanah Air setelah berkecimpung di Divisi Utama sejak 2010.
Selain laga uji coba kontra Persib, launching juga rencananya turut diramaikan pawai suporter Persebaya Bonekmania, pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) berupa bendera terbesar, dan sejumlah hiburan rakyat lainnya.
Pelatih Persib, Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman mengatakan, pihaknya telah memberi kepastian pada panitia untuk ambil bagian dalam launching tersebut. Pemilihan skuad Pangeran Biru sebagai lawan duel dianggap langkah tepat jika tujuannya untuk memeriahkan acara. Hal itu karena suporter kedua tim dikenal memiliki ikatan emosional yang sangat erat, dan terbiasa saling mengunjungi satu sama lain.
''Persib sudah menerima surat undangan dari Persebaya untuk pertandingan ini sejak beberapa waktu lalu. Kami pun sudah membalas suratnya. Ini semua dalam rangka launching tim mereka untuk musim depan, dan Persib siap turut memeriahkan,” ucap Djanur.
Meski begitu, pelatih yang memasuki tahun kedua memimpin skuad Pangeran Biru ini menyebut, keikutsertaan Persib bukan hanya untuk seremonial launching. Laga persahabatan nanti, kata Djanur, memang dibutuhkan Ferdinand Sinaga dkk untuk mematangkan persiapan jelang bergulirnya ISL 2014. Apalagi, Bajul Ijo juga salah satu peserta di liga unifikasi tersebut.
Lebih dari uji coba, Persib melihat pertandingan nanti bisa dijadikan ajang penebusan kekalahan atas Persebaya di East Java Tournament 2013 lalu. Karena itu, kemenangan menjadi target yang diincar tim kebanggaan warga Bandung dan Jawa Barat ini. ''Kami putuskan menerima tawaran Persebaya. Selain uji coba, bisa dianggap juga sebagai pertandingan revans,” tuturnya.
Sementara itu, selain undangan dari tim Bajul Ijo, Persib juga mendapat sejumlah tawaran lain untuk uji coba. Baik berupa pertandingan tunggal maupun kompetisi pramusim. Kompetisi yang paling berpeluang diikuti Pangeran Biru antara lain Piala Sultan di Kalimantan, dan Inter Island Cup (IIC) 2014. Namun Djanur mengaku belum memastikan keikutsertaan tim asuhannya di dua ajang tersebut.
''Belum ada kepastian, untuk mengikuti IIC pun kami masih butuh informasi lanjutan. Kami akan konfirmasi dulu ke panitia, terutama masalah jadwal penyelenggaraan kompetisinya. Tentu harus sesuai dengan program dan kesiapan kami,” pungkas pelatih berdarah Sunda ini.
Pada perhelatan East Java Tournament, Persib menyerah 0-1 dalam laga yang digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Kamis (19/12). Hasil ini sekaligus mengubur tekad Persib untuk lolos ke
babak semi final, bahkan meraih gelar juara dalam kompetisi pramusim tersebut.
Kali ini, pertarungan keduanya dikemas dalam rangka launching skuad Persebaya untuk Indonesia Super League (ISL) 2014. Rencananya, laga berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (5/1).
Launching tim berjuluk Bajul Ijo untuk tahun ini memang dikemas lebih meriah dari biasanya. Maklum, ISL 2014 merupakan kali pertama Persebaya kembali ke kompetisi kasta tertinggi sepakbola Tanah Air setelah berkecimpung di Divisi Utama sejak 2010.
Selain laga uji coba kontra Persib, launching juga rencananya turut diramaikan pawai suporter Persebaya Bonekmania, pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) berupa bendera terbesar, dan sejumlah hiburan rakyat lainnya.
Pelatih Persib, Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman mengatakan, pihaknya telah memberi kepastian pada panitia untuk ambil bagian dalam launching tersebut. Pemilihan skuad Pangeran Biru sebagai lawan duel dianggap langkah tepat jika tujuannya untuk memeriahkan acara. Hal itu karena suporter kedua tim dikenal memiliki ikatan emosional yang sangat erat, dan terbiasa saling mengunjungi satu sama lain.
''Persib sudah menerima surat undangan dari Persebaya untuk pertandingan ini sejak beberapa waktu lalu. Kami pun sudah membalas suratnya. Ini semua dalam rangka launching tim mereka untuk musim depan, dan Persib siap turut memeriahkan,” ucap Djanur.
Meski begitu, pelatih yang memasuki tahun kedua memimpin skuad Pangeran Biru ini menyebut, keikutsertaan Persib bukan hanya untuk seremonial launching. Laga persahabatan nanti, kata Djanur, memang dibutuhkan Ferdinand Sinaga dkk untuk mematangkan persiapan jelang bergulirnya ISL 2014. Apalagi, Bajul Ijo juga salah satu peserta di liga unifikasi tersebut.
Lebih dari uji coba, Persib melihat pertandingan nanti bisa dijadikan ajang penebusan kekalahan atas Persebaya di East Java Tournament 2013 lalu. Karena itu, kemenangan menjadi target yang diincar tim kebanggaan warga Bandung dan Jawa Barat ini. ''Kami putuskan menerima tawaran Persebaya. Selain uji coba, bisa dianggap juga sebagai pertandingan revans,” tuturnya.
Sementara itu, selain undangan dari tim Bajul Ijo, Persib juga mendapat sejumlah tawaran lain untuk uji coba. Baik berupa pertandingan tunggal maupun kompetisi pramusim. Kompetisi yang paling berpeluang diikuti Pangeran Biru antara lain Piala Sultan di Kalimantan, dan Inter Island Cup (IIC) 2014. Namun Djanur mengaku belum memastikan keikutsertaan tim asuhannya di dua ajang tersebut.
''Belum ada kepastian, untuk mengikuti IIC pun kami masih butuh informasi lanjutan. Kami akan konfirmasi dulu ke panitia, terutama masalah jadwal penyelenggaraan kompetisinya. Tentu harus sesuai dengan program dan kesiapan kami,” pungkas pelatih berdarah Sunda ini.
(aww)