Piala Indonesia 2014 batal bergulir karena Pemilu
A
A
A
Sindonews.com - Turnamen Piala Indonesia pada musim kompetisi 2014 terancam tidak dapat bergulir kembali yang sebelumnya direncanakan berlangsung pada 10 Maret hingga 26 Oktober 2014. Adanya agenda besar di tahun 2014 seperti Pemilihan Umum Legislatif maupun Pemilu Presiden, disinyalir menjadi penyebab Piala Indonesia sulit dilaksanakan.
"Sulit untuk menggelar Piala Indonesia, kansnya tipis. Bisa dikatakan sulit tereksekusi. Ini setelah kami berdiskusi dengan kepolisian terkait jadwal sulit bagi PT Liga Indonesia mengeksekusi Piala Indonesia pada tahun ini," terang Joko Driyono selaku CEO PT Liga Indonesia.
Selain agenda-agenda di atas, jadwal pemusatan latihan timnas senior Indonesia juga menjadi latar belakang ajang yang terakhir kali digelar pada 2010 itu urung digelar. Sempat vakum terhitung sejak 2012, Piala Indonesia sebenarnya berpeluang kembali di gelar setelah kompetisi musim depan menggunakan sistem dua wilayah.
Pembagian dua wilayah ini tak lepas lantaran kompetisi tertinggi bakal diikuti maksimal 22 tim dan membuka ruang bagi Piala Indonesia digelar kembali. Sayang Piala Indonesia 2014 yang rencananya diikuti 32 tim dari Indonesia Super League dan 10 tim dari Divisi Utama gagal berlangsung.
Piala Indonesia sendiri sudah digelar sejak 2005. Arema menjadi juara perdana setelah mengalahkan Persija Jakarta 4-3. Pada penyelenggaraan 2006, Arema kembali mencatatkan diri sebagai juara sebelum Sriwijaya FC mencetak hattrick dengan menjadi juara di tiga penyelenggaraan selanjutnya, masing-masing pada 2007, 2008-2009, dan 2010.
"Sulit untuk menggelar Piala Indonesia, kansnya tipis. Bisa dikatakan sulit tereksekusi. Ini setelah kami berdiskusi dengan kepolisian terkait jadwal sulit bagi PT Liga Indonesia mengeksekusi Piala Indonesia pada tahun ini," terang Joko Driyono selaku CEO PT Liga Indonesia.
Selain agenda-agenda di atas, jadwal pemusatan latihan timnas senior Indonesia juga menjadi latar belakang ajang yang terakhir kali digelar pada 2010 itu urung digelar. Sempat vakum terhitung sejak 2012, Piala Indonesia sebenarnya berpeluang kembali di gelar setelah kompetisi musim depan menggunakan sistem dua wilayah.
Pembagian dua wilayah ini tak lepas lantaran kompetisi tertinggi bakal diikuti maksimal 22 tim dan membuka ruang bagi Piala Indonesia digelar kembali. Sayang Piala Indonesia 2014 yang rencananya diikuti 32 tim dari Indonesia Super League dan 10 tim dari Divisi Utama gagal berlangsung.
Piala Indonesia sendiri sudah digelar sejak 2005. Arema menjadi juara perdana setelah mengalahkan Persija Jakarta 4-3. Pada penyelenggaraan 2006, Arema kembali mencatatkan diri sebagai juara sebelum Sriwijaya FC mencetak hattrick dengan menjadi juara di tiga penyelenggaraan selanjutnya, masing-masing pada 2007, 2008-2009, dan 2010.
(akr)