Menanti debut Fortune

Sabtu, 18 Januari 2014 - 14:53 WIB
Menanti debut Fortune
Menanti debut Fortune
A A A
Sindonews,com – Laga antara Persib Bandung melawan Persiram Raja Ampat pada lanjutan babak 8 besar Inter Island Cup (IIC) 2014 sepertinya menjadi pertandingan paling ditunggu bagi bobotoh. Bukan hanya karena tim kebanggaannya bertanding, namun ada sosok baru yang datang dengan mengejutkan, ialah Fortune Udo.

Maklum saja striker asal Nigeria ini tidak sedikitpun terpikir dalam rancangan tim sebelumnya. Sehingga kedatangannya sesaat setelah striker utama Coulibaly Djibril didepak karena cedera, menjadi pertanyaan.

Pada pertandingan terakhir Persib di zona Jawa 1 melawan Pelita Bandung Raya, Kamis (16/1) lalu, Udo telah menunjukan batang hidungnya. Duduk dalam barisan VVIP, mantan pemain Persiba Bantul ini terlihat sumringah. Sore hari sebelum pertandingan, Fortune telah menandatangi kontrak berdurasi satu tahun dengan manajemen.

Kepada awak media, Fortune mengungkapkan rasa senangnya bisa bermain di Persib. “Persib yang berbicara kepada agen saya kemudian bilang ke saya dan saya siap. Persib adalah klub yang sangat besar saya pikir bikin juara, tinggal bekerja keras bermain,” kata dia yang datang bersama agennya.

Menghadapi Persiram yang akan digelar di Stadion Manahan Solo, sore nanti, pemain berusia 25 tahun ini dipastikan tampil. Meski baru bergabung, namun Persib saat ini kehilangan banyak pemain akibat sakit. Bahkan di posisi striker, Atep cs harus kehilangan Tantan akibat akumulasi kartu. Maka duet baru Fortune dan Ferdinand Sinaga akan dimainkan sejak menit pertama.

Kondisi fisik pemain bertinggi badan 185cm ini pun sudah fit. Karena sebelum meneken kontrak tim dokter telah memeriksa kebugarannya. “Segala urusan keperluan sudah selesai dan sudah didaftarkan, jadi saya sudah siap bermain. As soon as possible,” ujarnya.

Sementara itu Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurjaman menampik jika kedatangan Fortune adalah buah keputusasaan karena sebelumnya kehilangan dua striker dambaannya. Pelatih yang akrab disapa Djanur ini mengatakan jika dirinya telah mengetahui bagaimana kualitas sang pemain.

“Pertimbangannya, secara umur dia masih muda, postur bagus. Dia juga punya naluri gol yang bagus. Pernah di timnas U-21, timnas U-17, berarti selagi mudanya dia cukup pemain yang potensial,” kata dia.

“Saya pernah melihat pertandingan dia empat kali di Piala Gubernur Aceh waktu masih main di Persiba. Dia bagus dan bisa membawa timnya ke final. Saya pikir kriteria itu Insyaallah tidak jauh beda dengan Djibril. Kita sangat butuh dengan pemain seperti itu,” ungkap Djanur.

Fortune Udo bisa dibilang sebagai kutu loncat karena sering berganti-ganti tim. Dalam 10 tahun terakhir dia telah 10 klub yang artinya selalu membela tim berbeda di setiap musim.

Di Indonesia, pemain kelahiran Lagos Nigeria ini telah bermain bersama tiga tim yakni Arema Malang, Persikab Kabupaten Bandung dan Persiba Bantul. Karirnya melejit setelah berhasil menyumbangkan 25 gol untuk Persiba dan mencatatkan dirinya sebagai top skor Divisi Utama musim 2010-2011. Sebelum bergabung di Persib, Fortune bermain di Liga Israel bersama Ramat HaSharon dengan mencetak delapan gol dari 14 pertandingan.
(irc)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5344 seconds (0.1#10.140)