O.K. John datang, Monchare bakal ditendang
A
A
A
Sindonews.com - Performa legiun asing asal Kamerun Daniel Monchare tidak memuaskan manajemen Persebaya ISL. Kabarnya, manajemen tim berjuluk Bajul Ijo itu menyiapkan O.K. John sebagai pengganti Monchare.
Pemain bernama lengkap OnoriondeKughegbe John itu terlihat bergabung dalam latihan futsal, Rabu pagi (22/1). Kedatangan O.K. John mengundang spekulasi terjadi perombakan komposisi pemain asing. Sebab, Persebaya sudah memiliki empat pemain impor sesuai regulasi PT Liga Indonesia, dengan format yaitu tiga non Asia dan satu Asia.
Dari empat pemain asing, jelas posisi Daniel Monchare paling rawan digusur O.K. John. Pasalnya, keduanya berposisi sama, yaitu pemain bertahan. Sedangkan tiga pemain asing lainya, dua berposisi striker, yaitu Emmanuel ''Pacho'' Kenmogne dan Agu Casmir. Sedangkan satu lagi adalah pemain gelandang, Patrice Nzekou. "O.K. John memang kita minta datang, " ujar Asisten Manajer Persebaya, Amran Said Ali.
Terkait perubahan komposisi pemain asing dengan kedatangan O.K. John, Amran juga tidak mengelak karena kompetisi ISL, baru akan berputar mulai 1 Februari mendatang. "Segala kemungkinan masih bisa terjadi. Kompetisi belum dimulai, setiap tim masih bisa mendaftrakan pemain baru. Jadi masih ada waktu jika nanti memang harus kita lakukan perombakan pemain asing,,"ujar pria yang ikut andil membawa Persebaya juara Divisi Utama musim lalu.
Namun, Amran masih menolak mengatakan siapa pemain asing yang bakal didepak. "O.K. John baru sehari bergabung. Kemampuannya bisa dilihat dulu oleh pelatih sebelum manajemen melakukan keputusan. Masih ada waktu sekitar dua pekan. Belum tentu juga kita rekrut, jika memang tidak sesuai yang dibutuhkan tim," elaknya.
Meski mengelak menyebutkan siapa pemain yang bakal menjadi tumbal kedatangan O.K. John, namun posisi Daniel Monchare memang paling rawan. Bukan hanya sama-sama berposisi sebagai pemain belakang, namun selama tampil di dua turnamen pre season, Piala Gubernur maupun Inter Island penampilan Monchare paling banyak mendapatkan sorotan karena kualitasnya tidak banyak berbeda dengan pemain lokal.
Di dua ajang tersebut, Monchare sempat ditempatkan di dua posisi berbeda centerback dan stopper namun hasilnya banyak lubang di lini pertahanan. Sebernaya bukan hanya Monchare yang banyak sorotan negatif, Patrice Nzekou juga dinilai belum memberikan konstribusi di lini tengah. Mantan pemain Persiba Balikpapan itu, gagal menjadi pengatur ritme permainan tim karena lebih condong bermain sebagai gelandang serang.
Khusus Monchare, sejak awal sudah diragukan kemampuanya. Maklum pemain berusia 31 tahun itu, belum pernah merumput di Indonesia. Sebaliknya, O.K. John dengan usia sama sudah malang melintang di tanah air. Diawali bergabung dengan Persidafon Dafonsoro pada 2005. Musim berikutnya pindah ke Gresik United.
Semusim di Gresik, O.K. John kembali ke tanah Papua membela PersiwaWamena selama dua musim, 2007-2009. Setelah itu balik ke Jawa Timur memperkuat Persik Kediri (2009-2011). Penampilan konsisten O.K. John membuat Persiwa kembali terpikat dan merekrutnya selama dua musim lagi, 2011−2013.
Disinggung apakah Persebaya tidak mengalami kerugian finansial jika merekut O.K. John dengan membuang salah satu pemain asing, Amran mengatakan tidak ada masalah. "Agenya sama, dalam klausal kontrak sudah dicantumkan jika penampilan pemain tidak seperti yang diharapkan, kita bisa minta ditukar, " ucap Amran.
Pemain bernama lengkap OnoriondeKughegbe John itu terlihat bergabung dalam latihan futsal, Rabu pagi (22/1). Kedatangan O.K. John mengundang spekulasi terjadi perombakan komposisi pemain asing. Sebab, Persebaya sudah memiliki empat pemain impor sesuai regulasi PT Liga Indonesia, dengan format yaitu tiga non Asia dan satu Asia.
Dari empat pemain asing, jelas posisi Daniel Monchare paling rawan digusur O.K. John. Pasalnya, keduanya berposisi sama, yaitu pemain bertahan. Sedangkan tiga pemain asing lainya, dua berposisi striker, yaitu Emmanuel ''Pacho'' Kenmogne dan Agu Casmir. Sedangkan satu lagi adalah pemain gelandang, Patrice Nzekou. "O.K. John memang kita minta datang, " ujar Asisten Manajer Persebaya, Amran Said Ali.
Terkait perubahan komposisi pemain asing dengan kedatangan O.K. John, Amran juga tidak mengelak karena kompetisi ISL, baru akan berputar mulai 1 Februari mendatang. "Segala kemungkinan masih bisa terjadi. Kompetisi belum dimulai, setiap tim masih bisa mendaftrakan pemain baru. Jadi masih ada waktu jika nanti memang harus kita lakukan perombakan pemain asing,,"ujar pria yang ikut andil membawa Persebaya juara Divisi Utama musim lalu.
Namun, Amran masih menolak mengatakan siapa pemain asing yang bakal didepak. "O.K. John baru sehari bergabung. Kemampuannya bisa dilihat dulu oleh pelatih sebelum manajemen melakukan keputusan. Masih ada waktu sekitar dua pekan. Belum tentu juga kita rekrut, jika memang tidak sesuai yang dibutuhkan tim," elaknya.
Meski mengelak menyebutkan siapa pemain yang bakal menjadi tumbal kedatangan O.K. John, namun posisi Daniel Monchare memang paling rawan. Bukan hanya sama-sama berposisi sebagai pemain belakang, namun selama tampil di dua turnamen pre season, Piala Gubernur maupun Inter Island penampilan Monchare paling banyak mendapatkan sorotan karena kualitasnya tidak banyak berbeda dengan pemain lokal.
Di dua ajang tersebut, Monchare sempat ditempatkan di dua posisi berbeda centerback dan stopper namun hasilnya banyak lubang di lini pertahanan. Sebernaya bukan hanya Monchare yang banyak sorotan negatif, Patrice Nzekou juga dinilai belum memberikan konstribusi di lini tengah. Mantan pemain Persiba Balikpapan itu, gagal menjadi pengatur ritme permainan tim karena lebih condong bermain sebagai gelandang serang.
Khusus Monchare, sejak awal sudah diragukan kemampuanya. Maklum pemain berusia 31 tahun itu, belum pernah merumput di Indonesia. Sebaliknya, O.K. John dengan usia sama sudah malang melintang di tanah air. Diawali bergabung dengan Persidafon Dafonsoro pada 2005. Musim berikutnya pindah ke Gresik United.
Semusim di Gresik, O.K. John kembali ke tanah Papua membela PersiwaWamena selama dua musim, 2007-2009. Setelah itu balik ke Jawa Timur memperkuat Persik Kediri (2009-2011). Penampilan konsisten O.K. John membuat Persiwa kembali terpikat dan merekrutnya selama dua musim lagi, 2011−2013.
Disinggung apakah Persebaya tidak mengalami kerugian finansial jika merekut O.K. John dengan membuang salah satu pemain asing, Amran mengatakan tidak ada masalah. "Agenya sama, dalam klausal kontrak sudah dicantumkan jika penampilan pemain tidak seperti yang diharapkan, kita bisa minta ditukar, " ucap Amran.
(aww)