Sulit cari penganti Van Dijk, Persib panggil Coulibaly (lagi)
A
A
A
Sindonews.com - Persib Bandung benar-benar diburu jadwal Indonesia Super League (ISL) 2014. Semakin dekatnya kick-off ISL dan sulitnya mencari striker pengganti Sergio van Dijk memaksa pelatih Djadjang Nurdjaman akan memanggil kembali Djibril Coulibaly yang telah dicoret karena cedera.
Pemain asal Mali itu sempat dicoret tim karena mengalami cedera yang berkepanjangan. Bahkan sampai saat ini diketahui Coulobaly masih belum pulih dari cederanya. "Kemungkinan memilih opsi itu. Kami akan cenderung mengambil Asia dan mempertahankan atau menunggu Djibril Coulibaly," ungkap pelatih yang akrab disapa Djanur ini kepada wartawan saat ditemui dalam gathering pemain bersama manajemen, Senin (27/1).
"Satu bulan ini saya pikir (Coulibaly) sudah sembuh. Nantinya kita punya pilihan Asia dan Coulibaly, kuotanya terpenuhi empat," tambah dia.
Kebijakan merekrut Coulibaly ini jelas bertentangan dengan sikap Djanur beberapa waktu lalu. Kala itu pelatih 55 tahun ini sempat mengaku kecewa saat mendapati striker dambaannya ini tidak jujur tentang kondisinya. Cedera ini diderita saat masih bersama Barito Putera.
Meski sempat mencetak satu gol saat Persib melumat Persita Tangerang 7-1, Djanur mengaku tidak puas dengan penampilan Coulibaly. Bahkan mantan arsitek Pelita Jaya ini mengatakan jika gol yang diciptakan Coulibaly hanya bersifat pemberian.
Coulibaly memang hanya tinggal menceploskan bola ke gawang Persita setelah mendapat umpang matang dari kompatriotnya, Makan Konate. "Itu cuma gol pemberian, gampang. Siapa pun juga bisa mencetak gol seperti itu," tegas dia, ketika itu.
Namun demikian Djanur berkata lain saat mendapati sulitnya mendapat striker baru. Mantan legenda Persib di era 80-an ini menyangkal jika dirinya telah memutus kontrak dengan pemilik 21 gol di musim lalu ini.
"Kami tidak mencoret dia atau memutus kontrak. Sampai saat ini Coulibaly masih menjadi pemain Persib. Maka kemungkinan akan kita tunggu kesembuhannya," ujar dia.
Sementara itu Manajer Persib Umuh Muchtar mengatakan akan ada dua sampe tiga pemain asing akan datang ke Bandung. Namun demikian status mereka masih sebagai pemain seleksi.
"Ya kita sudah banyak yang menawarkan dan saya terus berkomunikasi dengan pelatih bagaimana baiknya. Nanti juga akan ada pemain yang datang tapi siapanya masih belum boleh dikatakan. Nanti biar ikut latihan dulu dan biarkan pelatih yang menilai," kata dia.
Umuh mengaku cukup kesulitan mencari pemain untuk mengisi posisi goal getter ini. Karena setelah ditinggal Sergio van Dijk, standar striker Persib meningkat. "Iya minimal harus setara dengan Sergio. Cukup sulit apalagi targetnya sebelum kick off. Tapi tetap kita tidak akan gegabah, harus tetap selektif biar nanti bagus sekalian pemainnya," pungkas dia.
Pemain asal Mali itu sempat dicoret tim karena mengalami cedera yang berkepanjangan. Bahkan sampai saat ini diketahui Coulobaly masih belum pulih dari cederanya. "Kemungkinan memilih opsi itu. Kami akan cenderung mengambil Asia dan mempertahankan atau menunggu Djibril Coulibaly," ungkap pelatih yang akrab disapa Djanur ini kepada wartawan saat ditemui dalam gathering pemain bersama manajemen, Senin (27/1).
"Satu bulan ini saya pikir (Coulibaly) sudah sembuh. Nantinya kita punya pilihan Asia dan Coulibaly, kuotanya terpenuhi empat," tambah dia.
Kebijakan merekrut Coulibaly ini jelas bertentangan dengan sikap Djanur beberapa waktu lalu. Kala itu pelatih 55 tahun ini sempat mengaku kecewa saat mendapati striker dambaannya ini tidak jujur tentang kondisinya. Cedera ini diderita saat masih bersama Barito Putera.
Meski sempat mencetak satu gol saat Persib melumat Persita Tangerang 7-1, Djanur mengaku tidak puas dengan penampilan Coulibaly. Bahkan mantan arsitek Pelita Jaya ini mengatakan jika gol yang diciptakan Coulibaly hanya bersifat pemberian.
Coulibaly memang hanya tinggal menceploskan bola ke gawang Persita setelah mendapat umpang matang dari kompatriotnya, Makan Konate. "Itu cuma gol pemberian, gampang. Siapa pun juga bisa mencetak gol seperti itu," tegas dia, ketika itu.
Namun demikian Djanur berkata lain saat mendapati sulitnya mendapat striker baru. Mantan legenda Persib di era 80-an ini menyangkal jika dirinya telah memutus kontrak dengan pemilik 21 gol di musim lalu ini.
"Kami tidak mencoret dia atau memutus kontrak. Sampai saat ini Coulibaly masih menjadi pemain Persib. Maka kemungkinan akan kita tunggu kesembuhannya," ujar dia.
Sementara itu Manajer Persib Umuh Muchtar mengatakan akan ada dua sampe tiga pemain asing akan datang ke Bandung. Namun demikian status mereka masih sebagai pemain seleksi.
"Ya kita sudah banyak yang menawarkan dan saya terus berkomunikasi dengan pelatih bagaimana baiknya. Nanti juga akan ada pemain yang datang tapi siapanya masih belum boleh dikatakan. Nanti biar ikut latihan dulu dan biarkan pelatih yang menilai," kata dia.
Umuh mengaku cukup kesulitan mencari pemain untuk mengisi posisi goal getter ini. Karena setelah ditinggal Sergio van Dijk, standar striker Persib meningkat. "Iya minimal harus setara dengan Sergio. Cukup sulit apalagi targetnya sebelum kick off. Tapi tetap kita tidak akan gegabah, harus tetap selektif biar nanti bagus sekalian pemainnya," pungkas dia.
(aww)