Obor Olimpiade Sochi timbulkan perdebatan

Minggu, 09 Februari 2014 - 18:39 WIB
Obor Olimpiade Sochi timbulkan perdebatan
Obor Olimpiade Sochi timbulkan perdebatan
A A A
Sindonews.com - Olimpiade Musim Dingin di Sochi, Rusia 2014 tak hanya mendapatkan tentangan dan ancaman dari militan Islam Rusia saja. Bahkan keputusan panitia menunjuk mantan juara skating, Irina Rodnina, menyalakan api Olimpiade kini menjadi perdebatan antara Amerika Serikat dan Rusia.

Irina Rodnina adalah anggota parlemen dari Partai Bersatu pimpinan Presiden Vladimir Putin. Tahun lalu Rodnina menimbulkan kontroversi ketika mengunggah foto Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang dipasangi dengan pisang. Tindakan itu secara luas diartikan sebagai aksi rasis.

Pemilihan Rodnina sebagai salah satu dari dua atlet penyala obor menuai kejaman pedas di media sosial.

Namun penyelenggara Olimpiade menegaskan penunjukkan Rodnina sebagai penyala obor dalam upacara pembukaan Jumat malam (07/02) sudah tepat.

"Irina Rodnina adalah salah seorang atlet yang paling dihormati di dunia Olimpiade dan saya ingin menekankan bahwa Olimpiade tidak menyangkut politik," kata ketua panitia penyelenggara Sochi 2014, Dmitry Chernyshenko seperti dilansir BBCsport.

"Seluruh pembicaraan atau diskusi politik tidak pantas dibahas di Olimpiade," tambahnya.

Tak hanya Rodnina, sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon ikut ambil bagian dalam estafet obor Olimpiade hari Kamis, sehari sebelum upacara resmi pembukaan Olimpiade Musim Dingin di resor Laut Hitam di kota Sochi, Rusia.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6568 seconds (0.1#10.140)