Lenglolo masuk daftar coret Persijap
A
A
A
Sindonews.com - Persijap Jepara langsung melakukan evaluasi terhadap permainan tim usai laga menjamu Persib Bandung pada Minggu (9/2). Hasilnya, striker Christian Lenglolo akan dievaluasi performanya.
Sebenarnya penyerang asal Kamerun itu sudah diberi kesempatan untuk turun kala babak pertama melawan Maung Bandung. Hanya, penampilan mantan pemain PSBI Blitar dan Persema Malang itu belum juga membuktikan ketajamannya.
Kondisinya yang belum pulih benar karena dibekap cedera engkel memaksanya tidak bisa tampil penuh. Pada babak kedua di menit-menit awal, posisinya digantikan oleh Cornelius Kaimu. Tidak menutup kemungkinan, pemain yang musim lalu memperkuat PSIR Rembang itu bisa didepak dengan mempertimbangkan performanya yang kurang maksimal dan masih dirundung cedera.
Pelatih Persijap Raja Isa mengatakan Christian Lenglolo akan dievaluasi. Pihaknya tidak ingin mengontrak pemain dalam kondisi sakit yang berkepanjangan karena akan merugikan tim. ''Kita harus profesional. Pemain asing direkrut harus bisa mengangkat performa tim,” ungkap Raja Isa, Senin (10/2).
Lenglolo sebenarnya sudah diberi kesempatan turun saat menghadapi Atep dkk. Sebelumnya dia disimpan kala Persijap dijamu Arema Cronous dan Persegres Gresik United. Persijap hanya mengandalkan striker lawasnya, Noor Hadi dan Ahmad Noviandani, pemain usai 18 tahun yang sebelumnya memperkuat tim Porprov Jepara serta Cornelius Kaimu.
Namun, meski diberi kesempatan bermain 45 menit, belum bisa membuat pelatih puas.
Raja menuturkan, tim harus profesional. Namun, dia tidak ingin menilai permainan salah satu anak asuhnya itu buruk. ''Kan menyangkut seseorang, tidak boleh kita menjelekkan orang lain,” ujarnya diplomatis.
Menurut dia, pihaknya harus bicara sesuai dengan kebutuhan.Seorang penyerang harus bisa bermain ngotot, atas siapa pun lawan yang dihadapi. ''Kita butuh pemain pekerja. Masih ada pemain seperti Dzumafo (Herman Dzumafo Epandi) yang memiliki tipikal pekerja, dan ini akan menjadi pekerjaan manajemen,” bebernya.
Sama-sama pemain anyar, Cornelius Kaimu lebih bermain ngotot. Menggantikan Lenglolo pada babak kedua, dia memperlihatkan permainan keras dan ngotot. Selain itu, mobilitasnya juga tinggi, meski belum mendapatkan peluang untuk menghasilkan gol.
Sementara, Ahmad Noviandani, yang juga muka baru di Laskar Kalinyamat, bisa menunjukkan permainan taktis dan cepat. Beberapa kali dia mampu memberikan assist namun gagal berbuah gol.
Sebenarnya penyerang asal Kamerun itu sudah diberi kesempatan untuk turun kala babak pertama melawan Maung Bandung. Hanya, penampilan mantan pemain PSBI Blitar dan Persema Malang itu belum juga membuktikan ketajamannya.
Kondisinya yang belum pulih benar karena dibekap cedera engkel memaksanya tidak bisa tampil penuh. Pada babak kedua di menit-menit awal, posisinya digantikan oleh Cornelius Kaimu. Tidak menutup kemungkinan, pemain yang musim lalu memperkuat PSIR Rembang itu bisa didepak dengan mempertimbangkan performanya yang kurang maksimal dan masih dirundung cedera.
Pelatih Persijap Raja Isa mengatakan Christian Lenglolo akan dievaluasi. Pihaknya tidak ingin mengontrak pemain dalam kondisi sakit yang berkepanjangan karena akan merugikan tim. ''Kita harus profesional. Pemain asing direkrut harus bisa mengangkat performa tim,” ungkap Raja Isa, Senin (10/2).
Lenglolo sebenarnya sudah diberi kesempatan turun saat menghadapi Atep dkk. Sebelumnya dia disimpan kala Persijap dijamu Arema Cronous dan Persegres Gresik United. Persijap hanya mengandalkan striker lawasnya, Noor Hadi dan Ahmad Noviandani, pemain usai 18 tahun yang sebelumnya memperkuat tim Porprov Jepara serta Cornelius Kaimu.
Namun, meski diberi kesempatan bermain 45 menit, belum bisa membuat pelatih puas.
Raja menuturkan, tim harus profesional. Namun, dia tidak ingin menilai permainan salah satu anak asuhnya itu buruk. ''Kan menyangkut seseorang, tidak boleh kita menjelekkan orang lain,” ujarnya diplomatis.
Menurut dia, pihaknya harus bicara sesuai dengan kebutuhan.Seorang penyerang harus bisa bermain ngotot, atas siapa pun lawan yang dihadapi. ''Kita butuh pemain pekerja. Masih ada pemain seperti Dzumafo (Herman Dzumafo Epandi) yang memiliki tipikal pekerja, dan ini akan menjadi pekerjaan manajemen,” bebernya.
Sama-sama pemain anyar, Cornelius Kaimu lebih bermain ngotot. Menggantikan Lenglolo pada babak kedua, dia memperlihatkan permainan keras dan ngotot. Selain itu, mobilitasnya juga tinggi, meski belum mendapatkan peluang untuk menghasilkan gol.
Sementara, Ahmad Noviandani, yang juga muka baru di Laskar Kalinyamat, bisa menunjukkan permainan taktis dan cepat. Beberapa kali dia mampu memberikan assist namun gagal berbuah gol.
(aww)