Tyson: Chisora gampang dikalahkan
A
A
A
Sindonews.com - Bukan Tyson Fury namanya jika dia tidak bisa membuat setiap lawannya terpancing emosi. Petinju tak terkalahkan asal Inggris ini menyebut akan mudah mengalahkan Dereck Chisora ketimbang merebut gelar WBC milik Wladimir Klitschko.
Komentar itu terlontar kala kedua petinju kelas berat ini bertemu di Copper Box Arena. Setelah absen selama hampir sepuluh bulan, Tyson bakal menjajal kekuatan Joey Abell, malam nanti waktu setempat. Sementara juara WBO International dan Eropa (EBU), Chisora akan menantang Kingpin alias Kevin Johnson.
Bagi kedua petinju, pertarungan ini bisa dikatakan sebagai modal sebelum mereka saling bertatap muka di satu ring yang sama pada bulan Juni atau Juli mendatang. Tapi Tyson, yang pernah mengalahkan Chisora pada tahun 2011 lalu berkelakar jika dia (Chisora) akan mudah untuk dikalahkan ketimbang melawan adik kandung Vitali Klitschko tersebut.
Alasan Tyson meragukan kemampuan saat berhadapan dengan Wladimir, karena dia tidak ingin mengambil risiko. Sehingga, dia lebih senang menunggu pemegang sabuk WBC tersebut pensiun atau mengikuti jejak kakaknya Vitali.
"Mengalahkan Dereck adalah bagian yang mudah. Sementara, mengalahkan Wladimir merupakan bagian yang sulit," kata Tyson, berkelakar dilansir Dailystar, Sabtu (15/2).
"Bahkan saya tidak berpikir bahwa kakak kandung Vitali itu ingin melawan saya. Jadi saya tidak bisa memaksa seseorang untuk melawan-seperti yang pernah dialami David Haye. Lihat apa yang terjadi di sana. Saya tidak berpikir bahwa Haye takut, karena setiap petinju mempunyai mental yang baik untuk tidak takut siapa pun. Tapi ini bukan tentang pertempuran lagi, melainkan bisnism."
"Kau tidak akan berjuang keras dan membahayakan diri sendiri. Jadi saya mungkin akan menunggu sampai Wladimir pensiun, waktu saya akan datang. Entah itu tahun ini, tahun depan atau lima tahun ke depannya," tukas Tyson.
Komentar itu terlontar kala kedua petinju kelas berat ini bertemu di Copper Box Arena. Setelah absen selama hampir sepuluh bulan, Tyson bakal menjajal kekuatan Joey Abell, malam nanti waktu setempat. Sementara juara WBO International dan Eropa (EBU), Chisora akan menantang Kingpin alias Kevin Johnson.
Bagi kedua petinju, pertarungan ini bisa dikatakan sebagai modal sebelum mereka saling bertatap muka di satu ring yang sama pada bulan Juni atau Juli mendatang. Tapi Tyson, yang pernah mengalahkan Chisora pada tahun 2011 lalu berkelakar jika dia (Chisora) akan mudah untuk dikalahkan ketimbang melawan adik kandung Vitali Klitschko tersebut.
Alasan Tyson meragukan kemampuan saat berhadapan dengan Wladimir, karena dia tidak ingin mengambil risiko. Sehingga, dia lebih senang menunggu pemegang sabuk WBC tersebut pensiun atau mengikuti jejak kakaknya Vitali.
"Mengalahkan Dereck adalah bagian yang mudah. Sementara, mengalahkan Wladimir merupakan bagian yang sulit," kata Tyson, berkelakar dilansir Dailystar, Sabtu (15/2).
"Bahkan saya tidak berpikir bahwa kakak kandung Vitali itu ingin melawan saya. Jadi saya tidak bisa memaksa seseorang untuk melawan-seperti yang pernah dialami David Haye. Lihat apa yang terjadi di sana. Saya tidak berpikir bahwa Haye takut, karena setiap petinju mempunyai mental yang baik untuk tidak takut siapa pun. Tapi ini bukan tentang pertempuran lagi, melainkan bisnism."
"Kau tidak akan berjuang keras dan membahayakan diri sendiri. Jadi saya mungkin akan menunggu sampai Wladimir pensiun, waktu saya akan datang. Entah itu tahun ini, tahun depan atau lima tahun ke depannya," tukas Tyson.
(wbs)