Dua gelandang lokal bergabung
A
A
A
Sindonews.com – Skuad PSIS Semarang terus ditambah. Dua pemain di posisi gelandang, resmi direkrut oleh manajemen PSIS, yakni M Yunus dan Boas Atururi. Adapun gelandang asal Persepam Madura, Andi Utomo, telah dipulangkan. Sementara, Imam Rochmawan, tidak ada kejelasan apakah akan kembali ikut seleksi, karena tidak kembali ke Semarang juga setelah pulang ke kediamannya di Solo.
Tidak butuh waktu lama untuk merekrut Yunus. Meski baru bergabung ikut seleksi beberapa hari, bekas pemain Persitema Temanggung langsung dinegosiasi oleh manajemen, setelah dapat rekomendasi.
Sebab, dia merupakan bekas anak asuh dari pelatih PSIS Eko Riyadi, yang juga merupakan mantan pelatih Persitema, sehingga sudah mengetahui karakter permainannya. Dan, tampaknya dia berjodoh dengan PSIS. “M Yunus sudah deal dan Senin (17/2) tanda tangan kontrak. Boas deal juga,” ungkap Manajer PSIS Wahyu Winarto, kemarin.
Tanda-tanda Yunus bakal direkrut untuk bergabung bersama Ronald Fagundez dkk sudah nampak ketika PSIS ujicoba dengan tim nasional (timnas) U-19, di Stadion Jatidiri Semarang. Pemain kelahiran Temanggung, 17 Juli 1989 ini diberi kepercayaan penuh untuk bermain selama 2 x 45 menit.
Sementara, Andi Utomo, gelandang yang sudah ikut seleksi lebih dulu justru dibangku cadangkan, yang akhirnya berujung keputusan pemulangan. Yunus bermain cukup impresif, dan memberikan determinasi-determinasi pada babak pertama, meski babak kedua hal itu tidak terlalu diperlihatkan lagi. Boas, mantan pemain Perseru Serui itu juga sempat diturunkan pada babak kedua.
Wahyu mengaku lebih sreg mengontrak Yunus daripada Andi Utomo. “Yunus ini tipe petarung dan memiliki daya dobrak. Kalau Andi Utomo, menurut saya sebagai gelandang terlalu kalusen. Kalau Boas, dia tipe pekerja keras dan mobilitasnya tinggi,” jelasnya.
Dengan direkutnya 2 pemain tengah, skuad yang sudah resmi menggunakan jersey PSIS 19 orang. PSIS masih membutuhkan setidaknya tambahan maksimal sampai dengan 5 pemain lagi. Pemain yang diincar lagi saat ini adalah striker asing maupun striker lokal berpengalaman. Mantan penyerang Persitara Jakarta Utara, Prince Kabir Bello, rencananya mau menjajal peruntungan di PSIS Semarang.
“Prince Kabir Bello mau datang ikut seleksi Selasa (18/2),” imbuh, pria yang akra disapa Liluk ini.
M Yunus mengaku bangga bisa bergabung dengan skuad PSIS. Selama karirnya, ini dia belum pernah bergabung dengan tim besar. Sebelum bermain di Persitema, pemain berusia 24 tahun itu menjadi pemain PSIM Yogyakarta U-23.
“Saya akan bermain semaksimal mungkin, karena bergabung dengan tim sebesar PSIS itu kehormatan bagi saya,” tandasnya.
Tidak butuh waktu lama untuk merekrut Yunus. Meski baru bergabung ikut seleksi beberapa hari, bekas pemain Persitema Temanggung langsung dinegosiasi oleh manajemen, setelah dapat rekomendasi.
Sebab, dia merupakan bekas anak asuh dari pelatih PSIS Eko Riyadi, yang juga merupakan mantan pelatih Persitema, sehingga sudah mengetahui karakter permainannya. Dan, tampaknya dia berjodoh dengan PSIS. “M Yunus sudah deal dan Senin (17/2) tanda tangan kontrak. Boas deal juga,” ungkap Manajer PSIS Wahyu Winarto, kemarin.
Tanda-tanda Yunus bakal direkrut untuk bergabung bersama Ronald Fagundez dkk sudah nampak ketika PSIS ujicoba dengan tim nasional (timnas) U-19, di Stadion Jatidiri Semarang. Pemain kelahiran Temanggung, 17 Juli 1989 ini diberi kepercayaan penuh untuk bermain selama 2 x 45 menit.
Sementara, Andi Utomo, gelandang yang sudah ikut seleksi lebih dulu justru dibangku cadangkan, yang akhirnya berujung keputusan pemulangan. Yunus bermain cukup impresif, dan memberikan determinasi-determinasi pada babak pertama, meski babak kedua hal itu tidak terlalu diperlihatkan lagi. Boas, mantan pemain Perseru Serui itu juga sempat diturunkan pada babak kedua.
Wahyu mengaku lebih sreg mengontrak Yunus daripada Andi Utomo. “Yunus ini tipe petarung dan memiliki daya dobrak. Kalau Andi Utomo, menurut saya sebagai gelandang terlalu kalusen. Kalau Boas, dia tipe pekerja keras dan mobilitasnya tinggi,” jelasnya.
Dengan direkutnya 2 pemain tengah, skuad yang sudah resmi menggunakan jersey PSIS 19 orang. PSIS masih membutuhkan setidaknya tambahan maksimal sampai dengan 5 pemain lagi. Pemain yang diincar lagi saat ini adalah striker asing maupun striker lokal berpengalaman. Mantan penyerang Persitara Jakarta Utara, Prince Kabir Bello, rencananya mau menjajal peruntungan di PSIS Semarang.
“Prince Kabir Bello mau datang ikut seleksi Selasa (18/2),” imbuh, pria yang akra disapa Liluk ini.
M Yunus mengaku bangga bisa bergabung dengan skuad PSIS. Selama karirnya, ini dia belum pernah bergabung dengan tim besar. Sebelum bermain di Persitema, pemain berusia 24 tahun itu menjadi pemain PSIM Yogyakarta U-23.
“Saya akan bermain semaksimal mungkin, karena bergabung dengan tim sebesar PSIS itu kehormatan bagi saya,” tandasnya.
(wbs)