Indonesia dihadang Korea di perempat final
Indonesia dihadang Korea di perempat final
A
A
A
Sindonews.com - Tim Indonesia masih kurang beruntung di ajang Asia Junior Championships 2014. Meski keluar sebagai juara Grup A, namun lawan berat sudah menanti di perempat final. Ya, Korea merupakan lawan berikutnya pebulu tangkis muda berbakat Tanah Air.
Indonesia melaju ke babak delapan besar setelah menjadi jawara di Grup A, mengungguli Hong Kong, India, dan Uzbekistan. Sementara Korea merupakan runner-up Grup C setelah dikalahkan oleh tim Jepang.
Menilik kekuatan kedua tim, Indonesia lebih dijagokan ketimbang tim Negeri Ginseng. Indonesia berada di posisi ketiga pada daftar unggulan, sementara Korea berada di peringkat keempat. Meskipun demikian, bukan berarti perkara mudah mengalahkan tim yang merupakan runner up Asia Junior Championships 2013 ini.
Melihat lawan yang akan dihadapi Selasa (18/2) besok di Taipei Gymnasium, manajer tim Indonesia Lius Pongoh tetap menaruh keyakinan kepada pebulu tangkis Merah Putih.
"Kami masih punya optimisme untuk menang dari Korea dengan prediksi skor 3-2. Semoga tim Indonesia diberikan kemenangan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," ujar Lius dilansir badmintonindonesia.org, Senin (17/2).
Sementara itu, pemain-pemain di ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran baru kali ini mencicipi rasanya bertanding di kompetisi kelas junior paling bergengsi se Asia ini. Ditambah lagi, nomor beregu tentunya punya bobot pressure yang lebih tinggi dari nomor perseorangan.
Tapi Lius berharap nomor ganda campuran bisa dimainkan di awal pertandingan. Pasalnya, ini merupakan sektor yang diandalkan tim Indonesia.
"Selain di tunggal putra dan ganda putra, mestinya nomor ganda campuran juga bisa diandalkan. Ini kekuatan di atas kertas, tetapi di lapangan bisa saja berubah. Kami belum tahu susunannya seperti apa, semoga ganda campuran dimainkan di partai pertama, di lanjutkan dengan tunggal putra, ganda putra, tunggal putri, dan ganda putri," tukasnya.
Berikut susunan pemain Indonesia melawan Korea di babak perempat final Asia Junior Championships 2014:
Tunggal putra
Jonatan Christie
Tunggal putri
Fitriani
Ganda putra
Clinton Hendrik K/Muhammad Rian Ardianto
Ganda putri
Nisak Puji Lestari/Apriani Rahayu
Ganda campuran
Reinard Dhanriano/Nisak Puji Lestari
Indonesia melaju ke babak delapan besar setelah menjadi jawara di Grup A, mengungguli Hong Kong, India, dan Uzbekistan. Sementara Korea merupakan runner-up Grup C setelah dikalahkan oleh tim Jepang.
Menilik kekuatan kedua tim, Indonesia lebih dijagokan ketimbang tim Negeri Ginseng. Indonesia berada di posisi ketiga pada daftar unggulan, sementara Korea berada di peringkat keempat. Meskipun demikian, bukan berarti perkara mudah mengalahkan tim yang merupakan runner up Asia Junior Championships 2013 ini.
Melihat lawan yang akan dihadapi Selasa (18/2) besok di Taipei Gymnasium, manajer tim Indonesia Lius Pongoh tetap menaruh keyakinan kepada pebulu tangkis Merah Putih.
"Kami masih punya optimisme untuk menang dari Korea dengan prediksi skor 3-2. Semoga tim Indonesia diberikan kemenangan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," ujar Lius dilansir badmintonindonesia.org, Senin (17/2).
Sementara itu, pemain-pemain di ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran baru kali ini mencicipi rasanya bertanding di kompetisi kelas junior paling bergengsi se Asia ini. Ditambah lagi, nomor beregu tentunya punya bobot pressure yang lebih tinggi dari nomor perseorangan.
Tapi Lius berharap nomor ganda campuran bisa dimainkan di awal pertandingan. Pasalnya, ini merupakan sektor yang diandalkan tim Indonesia.
"Selain di tunggal putra dan ganda putra, mestinya nomor ganda campuran juga bisa diandalkan. Ini kekuatan di atas kertas, tetapi di lapangan bisa saja berubah. Kami belum tahu susunannya seperti apa, semoga ganda campuran dimainkan di partai pertama, di lanjutkan dengan tunggal putra, ganda putra, tunggal putri, dan ganda putri," tukasnya.
Berikut susunan pemain Indonesia melawan Korea di babak perempat final Asia Junior Championships 2014:
Tunggal putra
Jonatan Christie
Tunggal putri
Fitriani
Ganda putra
Clinton Hendrik K/Muhammad Rian Ardianto
Ganda putri
Nisak Puji Lestari/Apriani Rahayu
Ganda campuran
Reinard Dhanriano/Nisak Puji Lestari
(wbs)
Explore More