16th Asian Parachuting diharapkan gaet wisatawan
A
A
A
Sindonews.com - Persatuan Olahraga Dirgantara (Pordirga) berencana menggelar event 16th Asian Parachuting Championship and Indonesia Open pada 5-11 September mendatang di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Jawa Barat.
"Olahraga terjun payung ini awal dimulainya di Bandung. Jadi kalau sekarang diselenggarakan, ini akan mengembalikan spirit terhadap olahraga ini," katanya.
Menurutnya, terjun payung saat ini bukan hanya sebatas olahraga, tapi sudah menjadi industri seperti sepakbola dan basket.
"Berbicara terjun payung, kaitannya dengan industri, industri pariwisata," ungkapnya.
Ia berharap, pelaksanaan event itu nantinya akan mendatangkan banyak wisatawan ke Jawa Barat, khususnya ke Kota Bandung.
"Persoalannya bagaimana sekarang mempublikasikan kejuaraan ini sebagai potensi pariwisata," tutur Deddy.
Sehingga nanti pada pelaksanaannya, orang akan berbondong-bondong datang ke Bandung untuk menyaksikan event internasional tersebut. Sehingga wisatawan tidak hanya datang pada saat weekend saja.
Ia pun menyarankan agar nanti terjun payung tidak hanya mendarat di Bandara Husein Sastranegara, misalnya di Monumen Perjuangan Jawa Barat dan Lapangan Gasibu. "Ya sekalian promosi wisata," pungkas Deddy.
"Olahraga terjun payung ini awal dimulainya di Bandung. Jadi kalau sekarang diselenggarakan, ini akan mengembalikan spirit terhadap olahraga ini," katanya.
Menurutnya, terjun payung saat ini bukan hanya sebatas olahraga, tapi sudah menjadi industri seperti sepakbola dan basket.
"Berbicara terjun payung, kaitannya dengan industri, industri pariwisata," ungkapnya.
Ia berharap, pelaksanaan event itu nantinya akan mendatangkan banyak wisatawan ke Jawa Barat, khususnya ke Kota Bandung.
"Persoalannya bagaimana sekarang mempublikasikan kejuaraan ini sebagai potensi pariwisata," tutur Deddy.
Sehingga nanti pada pelaksanaannya, orang akan berbondong-bondong datang ke Bandung untuk menyaksikan event internasional tersebut. Sehingga wisatawan tidak hanya datang pada saat weekend saja.
Ia pun menyarankan agar nanti terjun payung tidak hanya mendarat di Bandara Husein Sastranegara, misalnya di Monumen Perjuangan Jawa Barat dan Lapangan Gasibu. "Ya sekalian promosi wisata," pungkas Deddy.
(wbs)