Maung Bandung waspadai dua taring Macan Kemayoran
A
A
A
Sindonews.com - Misi meraih kemenangan tengah disusun Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurjaman, saat menghadapi big match melawan Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Kamis (8/5) sore. Segala daya dan upaya dikerahkan pelatih asal Majalengka itu untuk membuktikan taring Maung lebih tajam dari Macan.
Pelatih yang akrab disapa Djanur ini secara terbuka mengungkapkan kewaspadaannya kepada dua legiun asing milik tim tamu. Rohit Chand asal Nepal dianggap memiliki kecerdikan yang mampu membahayakan jantung permainan Persib. Sementara Ivan Bosnjak, mantan bomber timnas Kroasia ini cukup berpengalaman mengobrak-abrik pertahanan lawan. "Yang diwaspadai? Rohit Chand dan Ivan kita waspadai," tegasnya.
Untuk itu, ramuan penangkal coba diracik Djanur dengan memberi instruksi khusus kepada Hariono untuk meredam dua pemain tersebut. Gelandang pengangkut air ini telah teruji mampu menebas siapa saja yang masuk ke daerahnya. Sementara di palang pintu terdapat dua menara kembar, Vladimir Vujovic dan Achmad Jufriyanto yang posisinya tidak tergantikan.
Pertandingan ini pun dapat dikatakan sebagai pertarungan dua tim yang memiliki kekuatan pada sektor sayap. Kekuatan tim tamu terletak pada kecepatan Ramdhani Lestaluhu dan Victor Pae. Sementara Persib memiliki Atep dan Ferdinand Sinaga yang tidak hanya cepat namun bertenaga.
"Ramdani dia pemain cepat dan di kanan mereka punya Pae, keduanya pemain bagus," lanjut Djanur.
Persib yang sebelum dikalahkan tim sekota Pelita Bandung Raya tengah dalam momentum pembuktian diri. Namun, Pangeran Biru patut mewaspadai lawan yang juga memiliki motivasi berlipat setelah dikalahkan Arema Cronus di kandang sendiri, belum lama ini.
Terlebih Persib harus kehilangan Muhamad Ridwan yang mengalami cedera patah lengan, dua hari sebelum pertandingan serta Tony Sucipto yang masih diragukan tampil.
Meski demikian Djanur menegaskan timnya dalam kondisi siap tempur tanpa terganggu hilangnya dua pemain pilar. "Tidak masalah ada pemain lain yang dapat menggantikan. Kesiapan tetap 100 persen meski Ridwan besok harus absen," pungkas dia.
Pelatih yang akrab disapa Djanur ini secara terbuka mengungkapkan kewaspadaannya kepada dua legiun asing milik tim tamu. Rohit Chand asal Nepal dianggap memiliki kecerdikan yang mampu membahayakan jantung permainan Persib. Sementara Ivan Bosnjak, mantan bomber timnas Kroasia ini cukup berpengalaman mengobrak-abrik pertahanan lawan. "Yang diwaspadai? Rohit Chand dan Ivan kita waspadai," tegasnya.
Untuk itu, ramuan penangkal coba diracik Djanur dengan memberi instruksi khusus kepada Hariono untuk meredam dua pemain tersebut. Gelandang pengangkut air ini telah teruji mampu menebas siapa saja yang masuk ke daerahnya. Sementara di palang pintu terdapat dua menara kembar, Vladimir Vujovic dan Achmad Jufriyanto yang posisinya tidak tergantikan.
Pertandingan ini pun dapat dikatakan sebagai pertarungan dua tim yang memiliki kekuatan pada sektor sayap. Kekuatan tim tamu terletak pada kecepatan Ramdhani Lestaluhu dan Victor Pae. Sementara Persib memiliki Atep dan Ferdinand Sinaga yang tidak hanya cepat namun bertenaga.
"Ramdani dia pemain cepat dan di kanan mereka punya Pae, keduanya pemain bagus," lanjut Djanur.
Persib yang sebelum dikalahkan tim sekota Pelita Bandung Raya tengah dalam momentum pembuktian diri. Namun, Pangeran Biru patut mewaspadai lawan yang juga memiliki motivasi berlipat setelah dikalahkan Arema Cronus di kandang sendiri, belum lama ini.
Terlebih Persib harus kehilangan Muhamad Ridwan yang mengalami cedera patah lengan, dua hari sebelum pertandingan serta Tony Sucipto yang masih diragukan tampil.
Meski demikian Djanur menegaskan timnya dalam kondisi siap tempur tanpa terganggu hilangnya dua pemain pilar. "Tidak masalah ada pemain lain yang dapat menggantikan. Kesiapan tetap 100 persen meski Ridwan besok harus absen," pungkas dia.
(nug)