Kepercayaan Diri Tommy Digodok

Sindonews.com - Pelatih putra, Joko Suprianto memberikan keterangan menggembirakan terkait masalah cedera yang dialami Tommy Sugiarto. Dia mengatakan bahwa tunggal putranya itu sudah siap tempur di ajang bergengsi Piala Thomas dan uber 2014.

Putra dari Icuk Sugiarto itu awalnya sempat mendapatkan perawatan secara intensif setelah mengalami cedera telapak kaki kanan yang sudah dialaminya hampir dua bulan. Beruntung, juara Singapura Terbuka Super Series 2013 itu mampu menjalani perawatan dengan baik dan hasilnya dia sudah siap tempur kembali.

Dikatakan Joko, selama sesi latihan di India pun Tommy sudah dapat bermain seperti biasa. "Tommy sudah pulih, kondisinya hampir mendekati 100 persen jelang pertandingan. Saya rasa tak ada yang perlu dikhawatirkan soal telapak kakinya," kata Joko kepada Badmintonindonesia.org, Sabtu (17/5).

Tommy pun memberikan keterangan yang sama soal kondisinya. Ia kini tak lagi memusingkan soal cedera, namun lebih fokus pada mengembalikan rasa percaya diri setelah absen bertanding selama dua bulan.

"Saat ini saya mau mengembalikan rasa percaya diri, soalnya sudah absen di beberapa turnamen. Saya mau menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan suasana pertandingan, pasti rasanya berbeda setelah lama tak tanding. Apalagi ini turnamen besar," ungkap Tommy.

"Ini adalah hal yang wajar, tiap pemain yang sudah absen dua bulan, pasti harus mengembalikan rasa percaya diri saat berlaga di kejuaraan besar. Pokoknya yang paling penting buat Tommy adalah seperti yang dibilang pak Gita (Wirjawan), Tommy harus enjoy dan menikmati permainan. Jangan sampai terbebani, semoga hal ini bisa mengurangi ketegangan," timpal Joko.

Meskipun demikian, Tommy merupakan pemain berpengalaman yang diyakini mampu mengatasi berbagai tantangan. Apalagi, putra dari Juara Dunia 1983 Icuk Sugiarto ini juga telah mencicipi rasanya bertanding di kejuaraan besar seperti All England, BWF World Championships dan sebagainya. Di kejuaraan beregu, Tommy juga sudah makan asam garam dengan mengikuti Piala Sudirman 2013 dan Piala Thomas pada tahun 2008, 2012 dan 2014.