Jackson Nilai Aksi Protes Penggawa Clippers Bodoh
A
A
A
Sindonews.com - Cara protes yang dilakukan penggawa Los Angeles Clippers terhadap sang pemiliknya, Donald Sterling, mendapat cibiran dari mantan pemain Clippers, Stephen Jackson. Bulan lalu, Sterling sempat menjadi sorot utama NBA, menyusul komentar rasismenya terhadap kekasihnya, V. Stiviano.
Para pemain Clippers memutuskan untuk memakai kaus mereka secara terbalik sebagai protes terhadap pemilik, namun Jackson menuturkan bahwa cara itu tidak akan berdampak besar, dan dia menyebut jika tindakan itu cukup bodoh.
"Saya berada di tim awal musim ini," tandas Jackson, seperti dikutip Sporting News. "Saya tahu para pemain ingin mengatakan apa yang saya katakan, tetapi mereka tidak punya nyali untuk melakukannya."
"Saya tidak akan bermain. Saya bilang semua orang di tim saya tidak akan bermain. Saya tidak setuju dengan pita hitam dan membalik kaus. Itu semua bodoh untuk saya."
Seperti diketahui, atas pelanggaran seriusnya, Sterling dijatuhi hukuman denda maksimal senilai USD2,5 juta dan dilarang seumur hidup berkecimpung di dunia NBA.
Para pemain Clippers memutuskan untuk memakai kaus mereka secara terbalik sebagai protes terhadap pemilik, namun Jackson menuturkan bahwa cara itu tidak akan berdampak besar, dan dia menyebut jika tindakan itu cukup bodoh.
"Saya berada di tim awal musim ini," tandas Jackson, seperti dikutip Sporting News. "Saya tahu para pemain ingin mengatakan apa yang saya katakan, tetapi mereka tidak punya nyali untuk melakukannya."
"Saya tidak akan bermain. Saya bilang semua orang di tim saya tidak akan bermain. Saya tidak setuju dengan pita hitam dan membalik kaus. Itu semua bodoh untuk saya."
Seperti diketahui, atas pelanggaran seriusnya, Sterling dijatuhi hukuman denda maksimal senilai USD2,5 juta dan dilarang seumur hidup berkecimpung di dunia NBA.
(nug)