China Pastikan Trofi Piala Uber Ke-13 kalinya
China Pastikan Trofi Piala Uber Ke-13 kalinya
A
A
A
NEW DELHI - Tim Uber China menambah koleksi trofi juara di Piala Uber 2014 menjadi 13 kali. Kepastian itu didapat setelah Li Xuerui dkk menyudahi perlawanan Jepang dengan skor akhir 3-1.
Bertanding di Siri Fort Indoor Stadium, Sabtu (24/5) malam WIB, Li Xuerui mengawali kemenangan tim Uber China. Berhadapan dengan Mitani Minatsu, pebulu tangkis peringkat pertama dunia itu hanya membutuhkan waktu 36 menit dengan 21-15, 21-15. Kemenangan itu sekaligus memperlebar rekor pertemuan antara Li melawan Mitani menjadi 4-0.
Sayangnya, keunggulan itu tak dimaksimalkan Bao Yixin/Tang Jinhua yang turun di partai kedua. Pasalnya, duet China itu tumbang dari Matsutomo Misaki/Takahashi Ayaka dengan straight game 18-21 9-21.
Pertandingan semakin seru di partai ketiga yang mempertemukan Wang Shixian dengan Takahashi Sayaka. Wang, yang menduduki peringkat kedua terbaik dunia itu tak begitu mendapatkan perlawanan yang sengit dari lawannya tersebut. Walhasil, dia hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk menyelesaikan laga 21-16, 21-12. China pun kembali unggul 2-1 atas Jepang.
Alih-alih ingin menyamakan kedudukan, Jepang justru harus merelakan trofi Piala Uber 2014. Setelah pada partai keempat, Zhao Yunlei/Wang Xiaoli dari China membuat kejutan dengan mengalahkan Maeda Miyuki/Kakiiwa Reika lewat straight game 21-13, 21-6.
Dengan kemenangan ini, China menambah koleksi juaranya menjadi 13 kali. Sejak ajang bergengsi ini digelar pada 1957 silam, pebulu tangkis berbakat dari Negeri Tirai Bambu belum bermunculan. Baru pada 1986 mereka mampu mendominasi turnamen dua tahunan ini. Bahkan, China sukses menggondol trofi juara sebanyak lima kali secara berturut-turut.
China hanya puasa gelar di tahun 1994-1996 (tim Uber Indonesia) dan 2010 (Korea). Sementara sisanya, mereka mampu merajai Piala Uber.
Bertanding di Siri Fort Indoor Stadium, Sabtu (24/5) malam WIB, Li Xuerui mengawali kemenangan tim Uber China. Berhadapan dengan Mitani Minatsu, pebulu tangkis peringkat pertama dunia itu hanya membutuhkan waktu 36 menit dengan 21-15, 21-15. Kemenangan itu sekaligus memperlebar rekor pertemuan antara Li melawan Mitani menjadi 4-0.
Sayangnya, keunggulan itu tak dimaksimalkan Bao Yixin/Tang Jinhua yang turun di partai kedua. Pasalnya, duet China itu tumbang dari Matsutomo Misaki/Takahashi Ayaka dengan straight game 18-21 9-21.
Pertandingan semakin seru di partai ketiga yang mempertemukan Wang Shixian dengan Takahashi Sayaka. Wang, yang menduduki peringkat kedua terbaik dunia itu tak begitu mendapatkan perlawanan yang sengit dari lawannya tersebut. Walhasil, dia hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk menyelesaikan laga 21-16, 21-12. China pun kembali unggul 2-1 atas Jepang.
Alih-alih ingin menyamakan kedudukan, Jepang justru harus merelakan trofi Piala Uber 2014. Setelah pada partai keempat, Zhao Yunlei/Wang Xiaoli dari China membuat kejutan dengan mengalahkan Maeda Miyuki/Kakiiwa Reika lewat straight game 21-13, 21-6.
Dengan kemenangan ini, China menambah koleksi juaranya menjadi 13 kali. Sejak ajang bergengsi ini digelar pada 1957 silam, pebulu tangkis berbakat dari Negeri Tirai Bambu belum bermunculan. Baru pada 1986 mereka mampu mendominasi turnamen dua tahunan ini. Bahkan, China sukses menggondol trofi juara sebanyak lima kali secara berturut-turut.
China hanya puasa gelar di tahun 1994-1996 (tim Uber Indonesia) dan 2010 (Korea). Sementara sisanya, mereka mampu merajai Piala Uber.
(wbs)
Explore More