Tergantung Kondisi
Tergantung Kondisi
A
A
A
MAKASSAR - Posisi bomber asing PSM Michael William Baird terancam, setelah Gelandang asing asal Guinea Fassawa Camara, bakal memperkuat tim Juku Eja diputaran kedua Indonesia Super League (ISL) musim ini.
Jika Camara resminya berkostum PSM diputaran kedua, secara otomatis tim Kepelatihan memiliki dua opsi pemain asing di lini depan. Apa akan menggunakan Michael bertandem dengan Mamadou Lamarana Diallo atau memasang Camara sebagai gelandang dan sekaligus pengatur serangan Pasukan Ramang nantinya.
Camara memang telah menjalani latihan bersama dengan skuad Pasukan Ramang lainnya. Penampilannya disesi latihan cukup memberikan harapan bagi tim Kepelatihan, kemampuanya bermain sebagai gelandang tengah dan sebagai pemain sayap, cukup menambah daya gedor tim.
Sesuai aturan, PSSI sebagai penyelenggara liga, hanya tiga pemain yang bisa dimainkan dalam sebuah pertandingan. Untuk itu, keberadaan empat pemain asing yang direkrut PSM membuat tim kepelatihan betul-betul memilih line-up yang tepat untuk skuadnya.
Pelatih Kepala PSM Rudy William Keltjes mengatakan, jika memang Camara resmi bergabung dirinya akan melihat siapa pemain asing yang betul-betul siap untuk bermain. "Michael bisa diganti oleh Camara, dengan mengandalkan satu striker dan lima gelandang," kata dia saat dikonfirmasi.
Bukan hanya itu, pelatih asal Surabaya ini mengungkapkan, jika Camara diparkir, dan memainkan Michael formasi bisa berubah menjadi 4-4-2 dengan mengandalkan dua pemain asing tersebut di depan. "Tergantung dari kondisi mereka, siapa saja yang siap," jelasnya.
Meski demikian, Rudy mengakui jika persaingan akan terjadi untuk mendapatkan tempat sebagai line up. Dirinya juga berharap agar persaingan tidak hanya antara Camara maupun Michael, tapi persaingan menjadi yang terbaik juga harus diperlihatkan para pemain lokal. "Micahel sama Camara sama-sama bersaing untuk mendapat tempat di line up," ujarnya.
Sementara itu, penasihat teknik PSM Najib Latandang mengatakan, memang pemain yang akan dimainkan nantinya betul-betul yang siap dan sesuai kebutuhan tim. "Tergantung nanti bagaimana pelatih, strategi apa yang akan digunakan," pungkasnya.
Jika Camara resminya berkostum PSM diputaran kedua, secara otomatis tim Kepelatihan memiliki dua opsi pemain asing di lini depan. Apa akan menggunakan Michael bertandem dengan Mamadou Lamarana Diallo atau memasang Camara sebagai gelandang dan sekaligus pengatur serangan Pasukan Ramang nantinya.
Camara memang telah menjalani latihan bersama dengan skuad Pasukan Ramang lainnya. Penampilannya disesi latihan cukup memberikan harapan bagi tim Kepelatihan, kemampuanya bermain sebagai gelandang tengah dan sebagai pemain sayap, cukup menambah daya gedor tim.
Sesuai aturan, PSSI sebagai penyelenggara liga, hanya tiga pemain yang bisa dimainkan dalam sebuah pertandingan. Untuk itu, keberadaan empat pemain asing yang direkrut PSM membuat tim kepelatihan betul-betul memilih line-up yang tepat untuk skuadnya.
Pelatih Kepala PSM Rudy William Keltjes mengatakan, jika memang Camara resmi bergabung dirinya akan melihat siapa pemain asing yang betul-betul siap untuk bermain. "Michael bisa diganti oleh Camara, dengan mengandalkan satu striker dan lima gelandang," kata dia saat dikonfirmasi.
Bukan hanya itu, pelatih asal Surabaya ini mengungkapkan, jika Camara diparkir, dan memainkan Michael formasi bisa berubah menjadi 4-4-2 dengan mengandalkan dua pemain asing tersebut di depan. "Tergantung dari kondisi mereka, siapa saja yang siap," jelasnya.
Meski demikian, Rudy mengakui jika persaingan akan terjadi untuk mendapatkan tempat sebagai line up. Dirinya juga berharap agar persaingan tidak hanya antara Camara maupun Michael, tapi persaingan menjadi yang terbaik juga harus diperlihatkan para pemain lokal. "Micahel sama Camara sama-sama bersaing untuk mendapat tempat di line up," ujarnya.
Sementara itu, penasihat teknik PSM Najib Latandang mengatakan, memang pemain yang akan dimainkan nantinya betul-betul yang siap dan sesuai kebutuhan tim. "Tergantung nanti bagaimana pelatih, strategi apa yang akan digunakan," pungkasnya.
(wbs)
Explore More