Saatnya Sepp Blatter Pergi
A
A
A
SAO PAULO - Presiden Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) Sepp Blatter sadar diri. Sudah saatnya Blatter untuk pergi dan tidak lagi mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di FIFA mengingat banyak skandal yang terjadi di sepakbola dunia.
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Asosiasi Sepakbola Belanda (KNVB) Michael van Praag. Menurutnya, seperti dikutip reuters, Selasa (10/6), selama dikomandani Blatter wajah FIFA banyak tercoreng.
"Citra FIFA-telah ternoda oleh segala sesuatu yang terjadi selama bertahun-tahun terakhir. Orang yang serius dengan organisasi ini hanya sedikit. Banyak skandal yang terjadi dan Blatter lah yang harus bertanggung jawab," kata Van Praag.
Hal yang paling mengguncangkan dengan terungkapnya skandal pemilihan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022. Blatter sendiri sepertinya tidak mau disalahkan bahkan menuding kasus ini berbabu rasisme.
Untuk itu van Praag mengharapkan agar anggota FIFA tidak lagi memilih Blatter dalam pemilihan tahun depan. "Jika Anda sudah menjabat selama 16 tahun, sudah saatnya bertanya apakah Anda masih bisa memberikan kontribusi ?"
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Asosiasi Sepakbola Belanda (KNVB) Michael van Praag. Menurutnya, seperti dikutip reuters, Selasa (10/6), selama dikomandani Blatter wajah FIFA banyak tercoreng.
"Citra FIFA-telah ternoda oleh segala sesuatu yang terjadi selama bertahun-tahun terakhir. Orang yang serius dengan organisasi ini hanya sedikit. Banyak skandal yang terjadi dan Blatter lah yang harus bertanggung jawab," kata Van Praag.
Hal yang paling mengguncangkan dengan terungkapnya skandal pemilihan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022. Blatter sendiri sepertinya tidak mau disalahkan bahkan menuding kasus ini berbabu rasisme.
Untuk itu van Praag mengharapkan agar anggota FIFA tidak lagi memilih Blatter dalam pemilihan tahun depan. "Jika Anda sudah menjabat selama 16 tahun, sudah saatnya bertanya apakah Anda masih bisa memberikan kontribusi ?"
(bbk)