Jerman Benamkan Portugal

SALVADOR - Jerman mengawali pertandingan perdana di Grup G dengan sempurna. Jerman sukses membenamkan Portugal 4-0 tanpa balas.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Fonte Nova, Salvador, Selasa (17/6) dinihari, Jerman bermain apik. Penampilan mereka pada pertandingan ini tidak diperkirakan sebelumnya dengan tidak memasang penyerang murni. Hasilnya memang terlihat lumayan dengan keberhasilan menguasai lapangan tengah.

Baru delapan menit usia pertandingan berlangsung, Jerman sudah mengancam gawang Portugal yang dikawal Rui Patricio. Sami Khedira memanfaatkan kesalahan Patiricio dalam membuang bola. Sayangnya, tembakan pemain milik Real Madrid itu masih menyamping ke sisi kanan gawang Portugal.

Namun gol yang ditunggu akhirnya datang juga. Lewat akselerasi yang dilakukan Mario Goetze membuat pertahanan Portugal panik. Hal inilah yang membuat Joao Pereira melanggarnya di kotak terlarang. Aksi Pereira ini oleh wasit Milorad Mazic dinilai suatu pelanggaran dan akhirnya diberikan hadiah penalti.

Thomas Mueller yang tampil sebagai algojo mampu melakukan tugasnya di menit 11. Tembakan kerasnya bersarang di sudut kadang gawang Patricio dan membuat Jerman unggul 1-0.

Ketinggalan satu gol membuat Cristiano Ronaldo Cs mecoba bermain lebih terbuka. Namun lini belakang yang dikomandani Philipp Lahm masih mampu menahan gempuran Portugal.

Jual beli serangan terus berlangsung. Pada menit 24, Mesut Ozil mencoba melepaskan umpan silang dari sisi kiri. Sayang bola umpannya masih bisa dihalau keluar kotak penalti oleh Pepe.

Semenit kemudian giliran Nani yang balik mendapatkan peluang. Tendangannya dari luar kotak penalti masih tipis di atas mistar gawang Jerman yang dikawal Manuel Nuer.

Jerman akhirnya bisa menggandakan kedudukan setelah Mats Hummels berhasil memanfaatkan tendangan sudut dengan tandukan kepala di menit 32. Ketinggalan dua gol, Portugal meningkatkan tekanan. Keasyikan menyerang justru mereka kembali terpuruk setelah Mueller menambah keunggulan Jerman di waktu tambahan babak pertama.

Di babak kedua, Jerman yang termotivasi dengan keunggulan jumlah gol dan pemain langsung menekan pertahanan Portugal. Baru tiga menit laga dimulai kesempatan diperoleh. Sayangnya aksi Benedikt Hoewedes tertangkap offiside. Peluang Jerman kembali diperoleh lewat Ozil. Tapi, pemain Arsenal itu gagal mempercaya Patricio meski sudah berhadapan satu lawan satu.

Portugal bukan tanpa peluang. Kesempatan itu mungkin saja mengubah pertandingan kalau saja Nani dan Coentrao tidak berebut bola. Momentum tersebut rupanya menjadi pelecut mental Ronaldo dan rekan. Mereka berani bermain menyerang lewat serangan balik yang dikomandani CR 7.

Namun ketatnya dan disiplin para pemain belakang Jerman membuat Portugal terus menemui jalan buntu. Sebaliknya Jerman nyaris menambah aib pasukan Paulo Pinto setelah Goetze memanfaatkan serangan balik. Sayang tendangan kerasnya masih mampu diblok Bruno Alves dan hanya menghasilan tendangan pojok.

Portugal makin terpuruk setelah Mueller kembali memperdaya Patricio pada menit 78. Ketinggalan empat gol, mental pemain Portugal makin tertekan dan hanya bermain bertahan. Mereka hanya sesekali melakukan serangan balik. Dan, akhirnya Ronaldo harus mengakui keunggulan Jerman.

Jerman
1-Manuel Neuer, 20-Jerome Boateng, 5-Mats Hummels, 17-Per Mertesacker, 4-Benedikt Hoewedes; 6-Sami Khedira, 16-Philip Lahm; 18-Toni Kroos, 8-Mesut Ozil, 19-Mario Goetze; 13-Thomas Mueller

Cadangan
2-Kevin Grosskreutz, 3-Matthias Ginter, 7-Bastian Schweinsteiger, 9-Andre Schuerrle, 10-Lukas Podolski, 11-Miroslav Klose, 12-Ron-Robert Zieler, 14-Julian Draxler, 15-Erik Durm, 21-Shkodran Mustafi, 22-Roman Weidenfeller, 23-Chrisoph Kramer

Portugal
12-Rui Patricio; 21-Joao Pereira, 3-Pepe, 2-Bruno Alves, 5-Fabio Coentrao; 4-Miguel Veloso, 8-Joao Moutinho, 16-Raul Meireles; 7-Cristiano Ronaldo, 9-Hugo Almeida, 17-Nani

Cadangan
1-Eduardo, 6-William Carvalho, 10-Vierinha, 11-Eder, 13-Ricardo Costa, 14-Luis Neto, 15-Rafa Silva, 18-Silvestre Varela, 19-Andre Almeida, 20-Ruben Amorim, 22-Beto, 23-Helder Postiga

Wasit
Milorad Mazic (Serbia)