Pembuktian Generasi Emas

BELO HORIZONTE - Tim nasional Belgia akan menjadi sorotan pada laga pembuka Grup H Piala Dunia 2014 kontra Aljazair, di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Brazil, Selasa (17/6) malam ini. Menyandang predikat kuda hitam yang digadang-gadang mempunyai generasi emas, skuad Marc Wilmots diprediksi akan mampu bersinar di Brazil, musim panas ini.

Kali ini Belgia dengan susunan pemain seperti Thibaut Courtois. Pemain bertahan sekelas Vincent Kompany atau Jan Vertonghen. Lini tengah yang banjir pemain dengan individu apik seperti Adnan Januzaj, Eden Hazard, diharapkan Belgia mampu mengulang prestasi terbaik mereka menjadi semifinalis pada 1986 silam.

Skuat asuhan Wilmots juga bukan tanpa kendalan, pasalnya lini depan skuat berjuluk Red Devils itu tidak mempunyai sosok penyerang murni. Memang terdapat Romelu Lukaku, namun juru gedor Everton itu kabarnya tengah mengalami cedera engkel dan baru ikut berlatih tengah pekan kemarin. Pilihan lainnya ada pada Benteke, namun setali tiga uang ia juga belum siap tampil.

Ada sejumlah nama yang bisa menjadi pengganti yakni Kevin Mirallas atau Divock Origi, tapi keduanya cenderung menjadi penyerang sayap. Badai cedera juga menimpa beberapa pemain lainnya seperti gelandang Kevin De Bruyne yang kabarnya mengalami cedera pergelangan kaki. Namun Axel Witsel yakin Belgia mempunyai tim kuat untuk menyambut laga pertama.

"Semua pemain siap baik secara fisik maupun mental, karena telah menantikan sangat lama untuk pertandingan pembuka di Brasil. Kami tidak setiap hari bermain di Piala Dunia. Memang tidak ada tim kecil dalam turnamen ini, Aljazair akan menjadi lawan yang sulit dengan beberapa pemain cerdas yang mereka miliki. Mereka bermain sangat agresif, dan tidak takut bermain keras," ucap Witsel.

Sementara itu dikubu Aljazair mereka membawa misi mencetak sejarah. Sela ikut serta dalam Piala Dunia 1986 dan 2010, Aljazair selalu gagal melewati babak fase grup. Kini mereka akan mencoba membuka peluang ketika menghadapi tim kuda hitam Belgia. Kinerja Aljazair terbilang bagus bila melihat uji coba tahun ini.

Mereka selalu meraih kemenangan atas Slovenia, Armenia dan Rumania. Permainan cepat akan menjadi andalan tim wakil benua Afrika itu dengan susunan pemain muda seperti Nabil Bentaleb, Sapir Taider ataupun Riyad Mahrez yang gemilang bersama Leicester City. Patut ditunggu bagaiman pertandingan keduanya, sesaat lagi.

Prakiraan Susunan Pemain Kedua Tim:



Belgia: 1-Thibaut Courtois; 2-Toby Alderweireld, 4-Vincent Kompany, 5-Jan Vertonghen, 15-Daniel Van Buyten; 7-Kevin De Bruyne, 22-Nacer Chadli, 6-Axel Witsel, 19-Mousa Dembele; 10-Eden Hazard, 9-Romelu Lukaku

Cadangan: 3-Thomas Vermaelen, 8-Marouane Fellaini, 11-Kevin Mirallas, 12-Simon Mignolet, 13-Sammy Bossut, 14-Dries Mertens, 16-Steven Defour, 17-Divock Origi, 18-Nicolas Lombaerts, 20-Adnan Januzaj, 21-Anthony Vanden Borre, 23-Laurent Ciman

Aljazair: 23-Rais Mbolhi; 2-Madjid Bougherra, 3-Faouzi Ghoulam, 5-Rafik Halliche, 12-Carl Medjani; 14-Nabil Bentaleb, 10-Sofiane Feghouli, 21-Riyad Mahrez, 22-Mehdi Mostefa, 19-Saphir Taider; 15-El Arabi Soudani

Cadangan: 1-Cedric Si Mohamed, 4-Essaid Belkalem, 6-Djamel Mesbah, 7-Hassan Yebda, 8-Mehdi Lacen, 9-Nabil Ghilas, 11-Yacine Brahimi, 13-Islam Slimani, 16-Mohamed Lamine Zemmamouche, 17-Liassine Cadamuro, 18-Abdelmoume Djabou, 20-Aissa Mandi

Wasit: Marco Rodriguez (Meksiko)