Hilangkan Rasa Takut Kunci Keberhasilan Kevin/Greysia
A
A
A
JAKARTA - Tak pernah mengenal rasa takut. Mungkin kata itu rasanya tepat menggambarkan keberhasilan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Greysia Polli saat menumbangkan unggulan pertama China, Zhang Nan/ Zhang Nan/Zhao Yunlei di babak pertama turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier (BIOSSP) 2014 dengan rubber gim 18-21, 21-18, dan 23-21.
Hal itulah yang terlontar dari mulut Greysia dalam jumpa pers seusai pertandingan. Dia berkata momen tersebut terjadi saat gim kedua berlangsung, di mana saat itu dimampu menjaga perolehan poin agar tak terkejar.
"Saya enggak pernah takut dengan mereka dan momen itu terjadi di gim kedua. Saat itu fokus saya adalah mengamankan setiap poinnya agar tak terkejar," kata Greysia di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (18/6).
Ketika ditanya soal kejar-mengejar poin di gim penentuan, Grey mengaku mental merupakansalah satu faktor pada pertandingan ini. Sehingga sebisa mungkin menjaga untuk tidak tertekan lebih dulu dan mencuri setiap poinnya.
"Gim ketiga gak boleh ke tekan dulu dan kami berusaha menjaga poin tersebut. Yang jelas, pada pertandingan ini kami berdua tak memiliki beban. Sehingga kami bermain sangat nyaman," tambahnya.
Greysia sendiri punya komentar positif tentang duetnya tersebut (Kevin), dia mengatakan ketika berada di dalam lapangan tak ada namanya senior dan junior. Mereka hanya menampilkan performa semaksimal mungkin untuk merebut kemenangan ini. Meskipun baru pertama kali di pasangkan.
"Gak ada senior dan junior. Justru Kevin berani mengeluarkan pendapatnya atau memberikan masukan kepada saya. Saya hanya bisa mengatakan bahwa dia adalah pemain berbakat," puji Greysia.
Hal itulah yang terlontar dari mulut Greysia dalam jumpa pers seusai pertandingan. Dia berkata momen tersebut terjadi saat gim kedua berlangsung, di mana saat itu dimampu menjaga perolehan poin agar tak terkejar.
"Saya enggak pernah takut dengan mereka dan momen itu terjadi di gim kedua. Saat itu fokus saya adalah mengamankan setiap poinnya agar tak terkejar," kata Greysia di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (18/6).
Ketika ditanya soal kejar-mengejar poin di gim penentuan, Grey mengaku mental merupakansalah satu faktor pada pertandingan ini. Sehingga sebisa mungkin menjaga untuk tidak tertekan lebih dulu dan mencuri setiap poinnya.
"Gim ketiga gak boleh ke tekan dulu dan kami berusaha menjaga poin tersebut. Yang jelas, pada pertandingan ini kami berdua tak memiliki beban. Sehingga kami bermain sangat nyaman," tambahnya.
Greysia sendiri punya komentar positif tentang duetnya tersebut (Kevin), dia mengatakan ketika berada di dalam lapangan tak ada namanya senior dan junior. Mereka hanya menampilkan performa semaksimal mungkin untuk merebut kemenangan ini. Meskipun baru pertama kali di pasangkan.
"Gak ada senior dan junior. Justru Kevin berani mengeluarkan pendapatnya atau memberikan masukan kepada saya. Saya hanya bisa mengatakan bahwa dia adalah pemain berbakat," puji Greysia.
(dka)