Kejurnas Tenis KU Diikuti Ratusan Peserta
A
A
A
SEMARANG - Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (Pelti) Kota Semarang akan menggelar Kejurnas Tenis Tugu Muda kelompok umur (KU) 10, 12, 14 dan 16 tahun.
Kejurnas tenis yunior tersebut akan digelar pada 23-29 Juni 2014. Saat ini peserta yang sudah mendaftar lebih dari 250 atlet. Mereka berasal dari Jakarta, Bandung, Surabaya dan daerah di luar Pulau Jawa. Kejurnas mempertandingkan nomor single dan dobel putra-putri.
Ketua Pelti Semarang Gunawan Saptogiri mengatakan, Kejurnas dimaksudkan untuk mengetahui potensi petenis yunior. Akan ada evaluasi terhadap prestasi para atlet tersebut.
“Kejurnas ini akan memengaruhi rangking nasional tingkat yunior. Jadi persaingannya bakal ketat, karena juara dari petenis yunior ini selalu berganti-ganti,” kata Gunawan, kemarin.
Menurut Gunawan, pembukaan akan digelar di lapangan tenis BNI Jalan Kelud. Panitia telah menyiapkan beberapa lapangan untuk pertandingan, di antaranya di Universitas Diponegoro (Undip), Perhutani, PDAM dan PLN.
“Kalau bisa, tidak sampai Sabtu (28/6) sudah masuk babak final. Pesertanya perorangan, tidak mewakili provinsi, maupun kabupaten/kota,” ujarnya.
Kejurnas kali ini, kata Gunawan, merupakan agenda dari PB Pelti. Turnamen tingkat nasional ini tidak harus digelar oleh PB Pelti, karena agenda tahunan nasional dilaksanakan di beberapa kota seperti Bandung dan Surabaya.
“Kami sudah ada pemberitahuan ke PB terkait Kejurnas ini. Pembukaan hari ini ada pengurus dari PB Pelti yang datang,” jelasnya.
Ketua Umum Pelti Jateng Teguh Sedyo Utomo menyambut baik Kejurnas tersebut. Dia berharap akan muncul bibit-bibit baru.
Kejurnas tenis yunior tersebut akan digelar pada 23-29 Juni 2014. Saat ini peserta yang sudah mendaftar lebih dari 250 atlet. Mereka berasal dari Jakarta, Bandung, Surabaya dan daerah di luar Pulau Jawa. Kejurnas mempertandingkan nomor single dan dobel putra-putri.
Ketua Pelti Semarang Gunawan Saptogiri mengatakan, Kejurnas dimaksudkan untuk mengetahui potensi petenis yunior. Akan ada evaluasi terhadap prestasi para atlet tersebut.
“Kejurnas ini akan memengaruhi rangking nasional tingkat yunior. Jadi persaingannya bakal ketat, karena juara dari petenis yunior ini selalu berganti-ganti,” kata Gunawan, kemarin.
Menurut Gunawan, pembukaan akan digelar di lapangan tenis BNI Jalan Kelud. Panitia telah menyiapkan beberapa lapangan untuk pertandingan, di antaranya di Universitas Diponegoro (Undip), Perhutani, PDAM dan PLN.
“Kalau bisa, tidak sampai Sabtu (28/6) sudah masuk babak final. Pesertanya perorangan, tidak mewakili provinsi, maupun kabupaten/kota,” ujarnya.
Kejurnas kali ini, kata Gunawan, merupakan agenda dari PB Pelti. Turnamen tingkat nasional ini tidak harus digelar oleh PB Pelti, karena agenda tahunan nasional dilaksanakan di beberapa kota seperti Bandung dan Surabaya.
“Kami sudah ada pemberitahuan ke PB terkait Kejurnas ini. Pembukaan hari ini ada pengurus dari PB Pelti yang datang,” jelasnya.
Ketua Umum Pelti Jateng Teguh Sedyo Utomo menyambut baik Kejurnas tersebut. Dia berharap akan muncul bibit-bibit baru.
(wbs)