Terima Ancaman Pembunuhan, Zuniga Dikawal FCF
A
A
A
BOGOTA - Federasi Sepak Bola Kolombia (FCF) akan memberikan perlindungan kepada Juan Zuniga setelah pemain bertahannya itu mendapat ancaman pembunuhan.
Ancaman pembunuhan yang dihadapi Zuniga tak terlepas dari ulahnya saat melakukan pelanggaran keras kepada Neymar pada laga perempat final Piala Dunia 2014 melawan Brazil. Meski tim berjuluk Selecao tersebut menang dengan skor tipis 2-1, namun kemenangan itu harus dibayar mahal setelah pemain andalannya mengalami cedera tulang belakang.
Kurang amunisi membuat tuan rumah terpaksa merelakan trofi juara usai disingkirkan Jerman di semifinal dengan skor 1-7. Walhasil, Zuniga menjadi sasaran atas reaksi keras para penggemar Brazil.
"FCF menolak semua ancaman dan penghinaan terhadap pemain Juan Camilo Zuniga dan keluarganya," tegas FCF dalam sebuah pernyataannya dikutip Goal, Jumat (11/7).
"FCF akan terus memantau keselamatan pemain dan akan bekerja sama dengan organisasi keamanan serta pemerintah untuk memberikan jaminan yang diperlukan kepada pemain baik di Kolombia atau sewaktu membela Napoli di Italia," lanjut pernyataan badan yang mengurusi sepak bola Kolombia tersebut.
Ancaman pembunuhan yang dihadapi Zuniga tak terlepas dari ulahnya saat melakukan pelanggaran keras kepada Neymar pada laga perempat final Piala Dunia 2014 melawan Brazil. Meski tim berjuluk Selecao tersebut menang dengan skor tipis 2-1, namun kemenangan itu harus dibayar mahal setelah pemain andalannya mengalami cedera tulang belakang.
Kurang amunisi membuat tuan rumah terpaksa merelakan trofi juara usai disingkirkan Jerman di semifinal dengan skor 1-7. Walhasil, Zuniga menjadi sasaran atas reaksi keras para penggemar Brazil.
"FCF menolak semua ancaman dan penghinaan terhadap pemain Juan Camilo Zuniga dan keluarganya," tegas FCF dalam sebuah pernyataannya dikutip Goal, Jumat (11/7).
"FCF akan terus memantau keselamatan pemain dan akan bekerja sama dengan organisasi keamanan serta pemerintah untuk memberikan jaminan yang diperlukan kepada pemain baik di Kolombia atau sewaktu membela Napoli di Italia," lanjut pernyataan badan yang mengurusi sepak bola Kolombia tersebut.
(wbs)