Persiapan Tim Kian Mendesak

Minggu, 13 Juli 2014 - 22:29 WIB
Persiapan Tim Kian Mendesak
Persiapan Tim Kian Mendesak
A A A
MAKASSAR - Skuad Juku Eja PSM, harus kembali melakukan latihan persiapan secara tim, untuk menjalani enam sisa laga diputaran kedua konpetisi Indonesia Super League (ISL) musim ini.

Pasalnya pada 8 Agustus mendatang, Pasukan Ramang akan menjalani tur ke Jawa Tengah menghadapi Persiba Bantul dan Persiram Raja Ampat (12/8) nantinya. Untuk itu, dua laga tandang ini harus dimaksimalkan untuk menjaga asa bertahan dikompetisi tertinggi di Indonesia musim depan.

Hingga kemarin, para pemain PSM masih menjalani mogok latihan, setelah gaji mereka tidak dibayar oleh manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri yang mengelola tim tertua di Indonesia tersebut. Karena persoalan ini, membuat persiapa tim yang ditukangi oleh Rudy William Keltjes harus terganggu.

Pelatih Kepala PSM Rudy William Keltjes mengatakan, memang seharusnya para pemainnya sudah melakukan latihan selama bulan Ramadan ini. Pasalnya setelah lebaran persiapan semakin singkat. "Biar bagaimana pun persiapan harus ada," kata dia saat dikonfirmasi KORAN SINDO.

Namun, kata dia, hingga kemarin dirinya belum juga mendapatkan kabar dari manajemen terkait pembayaran gaji para pemain hingga mereka akan melakukan latihan. "Belum ada kabar ini. Saya tinggal tunggu kabarnya bagaimana," ujar pelatih asal Surabaya ini.

Selain itu, Pelatih 43 tahun tersebut juga mengatakan, beruntung dirinya kembali ke Surabaya, karena selama di Makassar, dirinya tidak tau apa yang dilakukan. "Untuk saya kembali ke Surabaya, karena sebelumnya saya tunggu kabar di Makassar tapi belum ada," tukasnya.

Para punggawa Juku Eka memang saat ini tetap menjaga kondisi mereka masing-masing. Namun, latihan secara kolektif tidak pernah dilakukan. Padahal, dijadwalkan, 2 Juli lalu Pasukan Ramang sudah melakukan latihan.

Sementara itu, mantan pemain PSM Tony Ho mengatakan, dirinya prihatin melihat PSM saat ini. Apalagi para pemainnya tidak dibarakan gajinya selama berbulan-bulan. "Persoalan ini, harus menjadi perhatian penyelenggara liga," kata dia saat dikonfirmasi.

Bukan hanya itu, dirinya mengungkapkan jika penyelenggara liga memperhatikan nasib klub peserta apalagi persoalan finansial seperti ini. "Penyelenggara harus tegas, karena jika para pemain bagus, tentu kompetisinya akan sehat dan berkualitas," ungkapnya.
(wbs)
Berita Terkait
Aksi Nyata Suporter...
Aksi Nyata Suporter PSM Makassar Perangi Pandemi Corona
Donasi Lawan Covid-19,...
Donasi Lawan Covid-19, Red Gank PSM Lelang Jersey Ferdinand Sinaga
Suporter PSM Makassar...
Suporter PSM Makassar Harap Ada Solusi Terbaik Untuk Liga 1
Mengenal Duo Kartini...
Mengenal Duo 'Kartini' di Tribun Suporter PSM Makassar
Hasil PSM vs Persija:...
Hasil PSM vs Persija: Dahaga Kemenangan Juku Eja Berlanjut
Preview PSS Sleman vs...
Preview PSS Sleman vs PSM: Bangkit Atau Kian Terbenam
Berita Terkini
Biodata dan Agama Oleksandr...
Biodata dan Agama Oleksandr Gvozdyk, Petinju Ukraina Penantang Anthony Hollaway yang Menggemparkan
8 menit yang lalu
Ambisi Nova Arianto...
Ambisi Nova Arianto di Piala Dunia U-17 2025: Bawa Timnas Indonesia U-17 Lolos Fase Gugur!
33 menit yang lalu
Daftar Liga Terbaik...
Daftar Liga Terbaik di Asia dan ASEAN 2025: Arab Saudi Teratas, Indonesia Ditelikung Kamboja!
1 jam yang lalu
Pamer Cincin Mewah,...
Pamer Cincin Mewah, Georgina Rodriguez dan Cristiano Ronaldo Sudah Halal?
2 jam yang lalu
Nova Arianto Belum Pikirkan...
Nova Arianto Belum Pikirkan SEA Games 2025, Fokus Total ke Piala Dunia U-17!
2 jam yang lalu
Matchday 30 Bundesliga:...
Matchday 30 Bundesliga: Saksikan Aksi Seru Klub Jerman Favoritmu di VISION+
3 jam yang lalu
Infografis
Kehebatan AI DeepSeek...
Kehebatan AI DeepSeek Diakui oleh Tim Cook dan Mark Zuckerberg
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved