Insting Membunuh Drogba Jadi Alasan Mou
A
A
A
LONDON - Banyak pihak mempertanyakan keputusan Chelsea merekrut kembali Didier Drogba. Maklum, meski pernah bersinar bersama The Blues, julukan Chelsea, Drogba kini sudah tak muda lagi. Namun demikian, pelatih Chelsea, Jose Mourinho memiliki pandangan berbeda.
"Untuk Drogba, insting membunuhnya masih ada, teknik untuk mencetak golnya juga. Dia masih kuat secara fisik. Mentalnya pun sama," kata Mourinho di tribalfootball, Sabtu (2/8).
Mourinho menambahkan, ia juga masih bisa melihat spirit dan jiwa kompetisi untuk menang masih ada dalam diri striker 36 tahun tersebut. "Saya pikir dia akan menjadi pemain penting bagi kami," tutupnya.
Drogba pernah mengecap masa-masa manis saat membela Chelsea pada 2004-2012. Selama delapan tahun, ia mempersembahkan tiga gelar Liga Premier Inggris, lima gelar Piala FA, dua gelar Piala Liga, satu Community Shield dan yang paling berkesan tentu gelar juara Liga Champions.
"Untuk Drogba, insting membunuhnya masih ada, teknik untuk mencetak golnya juga. Dia masih kuat secara fisik. Mentalnya pun sama," kata Mourinho di tribalfootball, Sabtu (2/8).
Mourinho menambahkan, ia juga masih bisa melihat spirit dan jiwa kompetisi untuk menang masih ada dalam diri striker 36 tahun tersebut. "Saya pikir dia akan menjadi pemain penting bagi kami," tutupnya.
Drogba pernah mengecap masa-masa manis saat membela Chelsea pada 2004-2012. Selama delapan tahun, ia mempersembahkan tiga gelar Liga Premier Inggris, lima gelar Piala FA, dua gelar Piala Liga, satu Community Shield dan yang paling berkesan tentu gelar juara Liga Champions.
(akr)