Persis Solo Amankan Tiket 16 Besar
A
A
A
SOLO - Persis Solo sukses mengamankan tiket babak 16 besar Divisi Utama Liga Indonesia 2014 setelah menumbangkan tamunya PSIR Rembang di Stadion Manahan Kota Solo, Selasa (12/8) skor telak 3-0. Tiga gol kemenangan skuat berjuluk Laskar Sambernyawa itu dicetak Feriyanto, Bayu Nugroho dan ditutup dengan manis oleh Yanuar Rupuspito.
Disaksikan oleh ribuan Pasoepati -sebutan suporter setia Persis-, skuat besutan Widiantoro itu mulai melancarkan serangan ke gawang tim tamu sejak babak pertama dimulai. Serangan demi serangan dibangun oleh Feriyanto cs dengan manis. Sayang serangan mereka belum mampu membuahkan hasil hingga akhirnya skor kacamata bertahan hingga turun minum.
Memasuki awal babak kedua, tim tuan rumah kembali melancarkan serangan ke gawang lawan. Laga baru berjalan satu menit, Feriyanto sudah merobek gawang PSIR Rembang yang dikawal Nanang Hermawan. Setelah memanfaatkan umpan matang dari Bayu Nugroho melalui tandukannya. Skor 1-0 Persis memimpin.
Tim tuan rumah berkesempatan menambah pundi-pundi gol pada menit ke-63 ketika Bayu Nugroho dijatuhkan pemain Belakang PSIR di kotak terlarang. Wasit tanpa ragu langsung menunjuk titik putih. Akan tetapi hadiah tendangan penalti itu tidak mampu dimanfaatkan dengan baik Javad Moradi setelah eksekusinya mampu ditepis Nanang.
Persis Solo, akhirnya berhasil menambah pundi-pundi gol pada menit ke 79, melalui kaki Bayu Nugroho setelah memanaatkan umpan manis Ainudin Devira. Gol tersebut membuat penjaga gawang tamu, memungut bola dari sarangnya untuk ke dua kalinya. Memasuki menit akhir pertandingan, Persis Solo justru semakin menekan lini pertahanan tim lawan.
Hingga akhirnya pada menit ke-86, Yanuar Rupuspito mampu menutup kemenangan Persis Solo menjadi 3-0, setelah aksi Briliannya mampu merobek lini pertahanan Tim Pesisir Utara Pulau Jawa tersebut. Dengan kemenangan tersebut tim Persis Solo berhasil, memuncaki kelasemen dengan total 26 poin. Selain Persis Solo, tim PSIS Semarang juga berhasil masuk ke babak 16 besar setelah mengumpulkan poin yang sama dengan Persis Solo.
Usai pertandingan, Widiantoro, mengaku sangat bersyukur dengan apa yang didapatkan oleh anak asuhnya tersebut. Menurutnya hasil kemenangan itu bakal menjadi modal untuk pertandingan babak 16 besar mendatang. “Kami bersyukur bisa menang, dan kami berikan apresiasi kepada anak-anak dan Pasoepati,” ucapnya.
Sementara itu, Asisten Pelatih PSIR Rembang, Rudy Sukmana, mengatakan secara kelas tim PSIR memang kalah jauh dengan Persis Solo. sehingga kekalahan itu sudah wajar diapatkan oleh anak asuhnya tersebut.
Disaksikan oleh ribuan Pasoepati -sebutan suporter setia Persis-, skuat besutan Widiantoro itu mulai melancarkan serangan ke gawang tim tamu sejak babak pertama dimulai. Serangan demi serangan dibangun oleh Feriyanto cs dengan manis. Sayang serangan mereka belum mampu membuahkan hasil hingga akhirnya skor kacamata bertahan hingga turun minum.
Memasuki awal babak kedua, tim tuan rumah kembali melancarkan serangan ke gawang lawan. Laga baru berjalan satu menit, Feriyanto sudah merobek gawang PSIR Rembang yang dikawal Nanang Hermawan. Setelah memanfaatkan umpan matang dari Bayu Nugroho melalui tandukannya. Skor 1-0 Persis memimpin.
Tim tuan rumah berkesempatan menambah pundi-pundi gol pada menit ke-63 ketika Bayu Nugroho dijatuhkan pemain Belakang PSIR di kotak terlarang. Wasit tanpa ragu langsung menunjuk titik putih. Akan tetapi hadiah tendangan penalti itu tidak mampu dimanfaatkan dengan baik Javad Moradi setelah eksekusinya mampu ditepis Nanang.
Persis Solo, akhirnya berhasil menambah pundi-pundi gol pada menit ke 79, melalui kaki Bayu Nugroho setelah memanaatkan umpan manis Ainudin Devira. Gol tersebut membuat penjaga gawang tamu, memungut bola dari sarangnya untuk ke dua kalinya. Memasuki menit akhir pertandingan, Persis Solo justru semakin menekan lini pertahanan tim lawan.
Hingga akhirnya pada menit ke-86, Yanuar Rupuspito mampu menutup kemenangan Persis Solo menjadi 3-0, setelah aksi Briliannya mampu merobek lini pertahanan Tim Pesisir Utara Pulau Jawa tersebut. Dengan kemenangan tersebut tim Persis Solo berhasil, memuncaki kelasemen dengan total 26 poin. Selain Persis Solo, tim PSIS Semarang juga berhasil masuk ke babak 16 besar setelah mengumpulkan poin yang sama dengan Persis Solo.
Usai pertandingan, Widiantoro, mengaku sangat bersyukur dengan apa yang didapatkan oleh anak asuhnya tersebut. Menurutnya hasil kemenangan itu bakal menjadi modal untuk pertandingan babak 16 besar mendatang. “Kami bersyukur bisa menang, dan kami berikan apresiasi kepada anak-anak dan Pasoepati,” ucapnya.
Sementara itu, Asisten Pelatih PSIR Rembang, Rudy Sukmana, mengatakan secara kelas tim PSIR memang kalah jauh dengan Persis Solo. sehingga kekalahan itu sudah wajar diapatkan oleh anak asuhnya tersebut.
(akr)