PBVSI Jateng Kombinasikan Junior dan Senior

SEMARANG - Pengprov Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Jateng berencana menggabungkan talenta muda dengan senior menghadapi Pra-PON mendatang. Dalam edaran KONI Pusat, tidak ada pembatasan umur untuk cabang olahraga voli.

Ketua Harian PBVSI Jateng Sri Puryono mengatakan, saat ini masih dalam pemantauan pemain yang ikut dalam Kejurda Junior dan Kejurnas. Mereka belum dikumpulkan untuk seleksi, namun masih ikut dengan klub masing-masing.
''Kalau bisa secepatnya, September nanti akan kami panggil 22 pemain, baik itu untuk putra dan putri. Masing-masing tim, nanti akan dipilih 12 orang untuk menjadi pemain inti,” ungkap Sri Puryono.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Jateng ini, saat ini pembentukan tim masih berproses, namun belum ditentukan atletnya. Mereka masih ikut di klubnya seperti Apac Inti. Pihaknya bersyukur di Jateng tidak ada atlet voli yang mengajukan pindah daerah, sehingga bisa leluasa menyeleksi pemain.

''Kebetulan kalau di voli tidak ada atlet yang pindah daerah. Nanti akan kita mix-kan, atlet muda dan atlet yang main dalam PON 2012,''katanya.

Sri menyatakan, masing-masing Pengcab PBVSI akan memantau atlet di masing-masing daerah. Dia mengaku tidak hapal beberapa pemain andalan Jateng pada PON 2012. ''Yang putra ada Ardian, Yuda, lainnya saya tidak hapal. Sementara di tim putri ada Dian, Fitri dan lainnya. Tapi nanti tetap akan kita lihat kondisi terakhirnya, karena memang belum dikumpulkan,” ucapnya.

Pada PON 2012, tim putra bisa mempersembahkan medali perak, sedangkan tim putri bisa memboyong medali perunggu. Pihaknya berharap dalam PON mendatang ada peningkatan medali, yang putra meraih emas dan putri minimal perak