Bekas Pelatih Persijap Tagih Uang Insentif

Minggu, 07 September 2014 - 16:14 WIB
Bekas Pelatih Persijap Tagih Uang Insentif
Bekas Pelatih Persijap Tagih Uang Insentif
A A A
JEPARA - Eks Pelatih Persijap Jepara Yudi Suryata berharap agar manajemen Laskar Kalinyamat, tetap membayarkan insentif yang dijanjikan kepadanya di luar gaji yang ada di dalam kontrak.

Sebab, sebelum penandatanganan kontrak, ia dijanjikan akan mendapatkan
tambahan penghasilan lainnya. “Ya seperti fasilitas untuk mess, dan lainnya yang tidak ada dalam kontrak. Kalau soal gaji, sudah dipenuhi semua,” ungkap Yudi Suryata,
saat dihubungi.

Pelatih asal Sragen itu memutuskan pulang ke rumahnya, karena tidak ada kejelasan dari manajemen soal tambahan penghasilan tersebut, setelah pertandingan terakhir di ISL 2014 antara Persijap kontra Arema Cronus Jumat (5/9) lalu dengan skor akhir 0-8.
Namun jika belakangan nanti dia dihubungi oleh manajemen, siap datang
ke Jepara lagi menerima kekurangannya.

“Kalau saja terus berada di Jepara sementara tidak ada kejelasan, lebih baik saya pulang dulu. Nanti kalau sudah ada kabar baik, saya akan ke Jepara lagi, karena saya tidak tahu apakah belum dibayar atau tidak di bayar,” tuturnya.

Soal gaji anak asuhnya, yang secara total berjumlah 19 orang, termasuk pemain U-21, sebagian sudah dipenuhi dan sebagian lagi belum utuh. Soal pembayaran gaji pemain dilakukan pemanggilan satu persatu oleh manajemen.

“Jadi yang tahu antara pemain dan manajemen. Tapi untuk pemain-pemain baru yang dikontrak sampai Agustus, sepertinya sudah tidak ada masalah,” ujar mantan Pelatih PSS Sleman ini.

Persijap Jepara di fase Grup Indonesia Super League (ISL) memang mengontrak beberapa pemain baru, karena ditinggalkan sejumlah pilar.

Seperti Kerry Yudiono dibarisan belakang, yang paling baru dikontrak. Sebelumnya sudah ada pemain baru lainnya yakni Charles Raul Sciucaty, atau yang akrab disapa Charly dan John Takpor.

Jauh sebelum itu sudah dikontrak Boy Jati Asmara dan Cucu Hidayat. Adapun untuk muka lama yang memulai kompetisi dari awal, Yudi meyakini belum sepenuhnya dilunasi tunggakan gajinya oleh manajemen. Muka lama di Persijap di antaranya Evaldo Silva, Catur Rintang, Fauzan Jamal, Ahmad Buchori dan lainnya. “Sudah tidak ada dana lagi. Sisa subsidi dari PT Liga Indonesia juga tidak cair, karena ada masalah dengan Pak Johar Lin Eng (pembeli saham),” bebernya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7395 seconds (0.1#10.140)