Aher Berikan Penghargaan Insan Olahraga Jabar

BANDUNG - Dalam rangka peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke XXXI/2014 Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) memberikan penghargaan kepada insan olahraga Jawa Barat. Penghargaan ini diberikan kepada 165 insan olahraga yang dinilai telah berjasa mengharumkan nama daerah.

Menurut orang nomor satu di Jabar itu, Haornas merupakan momentum membangun olahraga di masyarakat. Karena kata Aher olahraga juga merupakan pondasi negara untuk menjadi kuat dan hebat, dan sebagai pemersatu bangsa. "Peringatan ini harus digunakan untuk menciptakan budaya olahraga yang kuat dengan jalan mengolahragakan masyarakat serta memasyarakatkan olahraga," katanya, Selasa (9/9).

Sementara itu, salah satu penerima pengharhaan sebagai tenaga keolahragaan berprestasi, Aan Johana yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum KONI Kota Bandung mengatakan, penghargaan ini merupakan sejarah bagi KONI Kota Bandung karena baru kali ini Ketua KONI Kota Bandung meraih pengahrgaan setingkat Jabar.

“Penghargaan ini untuk insan olahraga. Yang saya tahu penilaiannya peraih penghargaan ini objektif dilihat dari prestasi yang diraih. Mudah mudahan ini mejadi motivasi pengurus dan pembina untuk meningkatkan pembinaan,”ujarnya.

Ia juga mengaku tidak akan merasa jemawa. Bahkan penghargaan ini merupakan pelecut baginya untuk bisa lebih baik. Pasalnya, hingga kini Kota Bandung cukup sigifikan memberikan kontribusi di event nasional ataupun internasional.

Terbukti pada saat PON XVIII/2012 di Riau, atlet Kota Bandung memberikan kontribusi bagi kontingen Jabar sebanyak 42 persen. “Keberhasilan Kota Bandung berawal dari keberhasilan para atletnya dan cukup mendominasi. Bisa dipertahankan untuk tahun-tahun yang akan datang untuk menjadi lebih unggul dan terdepan."

Saat ditanya target terdekat, Aan menuturkan, pihaknya tengah berupaya mempertahankan target juara umum di Porda XII/2014 yang akan digelar di Kabupaten Bekasi, November mendatang.

“Target kami 20 persen, dengan jumlah medali emas 130 dari 670-an. Mempertahankan memang lebih sulit. Porda 2010 lalu saja Kota Bandung merebut gelar juara dari Bogor dengan perolehan medali cukup jauh dari peringkat dua, hampir 40-an lebih,”katanya.