Konsentrasi Di lapangan

Rabu, 29 Oktober 2014 - 13:04 WIB
Konsentrasi Di lapangan
Konsentrasi Di lapangan
A A A
MILAN - Kepergian mendadak Massimo Moratti tidak membuat Inter Milan luluh lantak. Bermodalkan kemenangan atas Cesena, anak buah Walter Mazzarri berambisi memberikan kekalahan perdana untuk Sampdoria di Giuseppe Meazza, dini hari nanti.

Bek Andrea Ranocchia menyuarakan ambisi tersebut menyusul pencapaian tim mengakhiri performa buruk. Kesuksesan menumbangkan Cesena, Minggu (26/10), merupakan hasil positif pertama Inter dalam empat pertandingan Seri A. Inter kini bertengger di peringkat 8 klasemen dengan mengoleksi 12 angka, empat poin dari zona Liga Champions.

"Moratti akan selalu memiliki ikatan kuat di Inter. Dia mempersembahkan berbagai prestasi bagi klub. Tapi, pemberhentian dirinya sama sekali tidak berpengaruh kepada kami. Pemain fokus pada tugasnya di lapangan," ungkap Ranocchia, dikutip Tribal Football.

Moratti secara mengejutkan meninggalkan posnya sebagai presiden kehormatan I Nerazzurri, Kamis (23/10). Putranya, Angelomario, yang menjabat wakil presiden, disertai anggota direksi Rinaldo Ghelfi dan Alberto Manzonetto turut hengkang. Belum ada keterangan resmi mengapa Moratti mengambil langkah ini.

Namun, spekulasi yang beredar menyatakan Moratti bersilang pendapat dengan Presiden Erik Thohir menyangkut posisi Mazzarri. Rumor mengungkapkan, Mazzarri hanya punya waktu sedikit untuk menyelamatkan pekerjaannya. Jika penampilan tim tidak membaik, Inter berniat menunjuk Roberto Mancini.

"Sebagai fans, saya akan selalu mendukung klub. Semoga kebangkitan Inter berlanjut," kata Moratti, yang masih memiliki 30% saham kepemilikan Inter, selepas kemenangan 1-0 atas Cesena.

Raihan nilai maksimal akhir pekan lalu sudah membantu meredakan gejolak di jajaran manajemen I Nerazzurri. Kesuksesan menumbangkan Sampdoria akan membuat keadaan kembali kondusif. Sebab, Inter bakal mencapai apa yang delapan klub lainnya gagal lakukan.

Palermo, Torino, Sassuolo, Chievo Verona, Genoa, Atalanta, Cagliari, dan AS Roma seluruhnya tidak mampu menundukkan Sampdoria. Hasil 0-0 di laga teranyar melawan runner-up musim lalu Roma membuktikan ketangguhan anak buah Sinisa Mihajlovic. Maka, Inter perlu bekerja keras jika mau menjadi tim pertama yang membungkam I Blucerchiati.

"Kami mesti terus membenahi permainan. Menaklukkan Cesena memberi kami kepercayaan diri. Sekarang, kami harus konsentrasi ke Sampdoria," tandas kiper Inter Samir Handanovic.

Inter masih kehilangan Pablo Osvaldo pada pertandingan ini. Yann M’Vila dan Jonathan juga dipastikan absen. Namun, Yuto Nagatomo dan Gary Medel berpotensi kembali tampil.

Di lain pihak, Sampdoria enggan terlarut dengan prestasi yang mereka bukukan. Mihajlovic mendesak pasukannya agar selalu berjuang. Maklum, tidak mudah mempertahankan rekor tidak terkalahkan.

"Anak-anak antusias melihat kinerja sejauh ini. Itu boleh saja. Tapi, kami wajib tetap menginjakkan kaki di bumi," pungkasnya.

Harley ikhsan
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0154 seconds (0.1#10.140)