Audisi Pendamping

BANDUNG - Pelita Bandung Raya (PBR), Persebaya Surabaya, dan Mitra Kukar berebut satu tiket sisa semifinal dari Grup L. Mereka berambisi menjadi pendamping Persib Bandung yang sudah memastikan satu tiket ke 4 besar.

PBR akan menjamu Persib di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, sedangkan Mitra Kukar menjalani laga hidupmati melawan Persebaya di depan pendukungnya, Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, sore nanti.

Melihat komposisi klasemen sementara, pendamping Persib sesungguhnya ditentukan Maung Bandung. Artinya, jika Persib kalah dari PBR, hasil pertandingan Mitra Kukar versus Persebaya menjadi tidak ada artinya.

Jadi, tidak berlebihan jika kemudian laga ini menjadi ajang audisi Persib untuk menentukan pendamping. Dengan alasan teknis, menyimpan energi dan menghindari cedera pemain bintang,Maung Bandungtidak akan terlalu dikritik jika menurunkan pemain muda. Komposisi pemain muda ini bisa jelas menguntungkan PBR.

Namun, Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman memastikan tidak akan memberikan kemenangan mudah bagi PBR. Artinya, Persib tetap akan menampilkan permainan terbaik. "Sekarang, kami sudah menjadi juara grup. Secara permainan, kami akan fightmenjunjung tinggi fair-playdan kemenangan. Tidak ada main mata. Intinya, kami akan memberikan formasi terbaik," ujar Djadjang.

Kemenangan nanti, lanjut Djadjang, akan sangat penting. Pasalnya, hal tersebut untuk menjaga stabilitas mental pertandingan anak asuhnya yang tengah onfire."Kita tahu, banyak yang memprediksi kami akan menurunkan pemain yang sering dibangku cadangkan. Tapi, kami punya target babat habis sisa laga. Kami tetap akan menurunkan formasi terbaik," ujar Djadjang.

Pelatih PBR Dejan Antonic menyadari mengalahkan Persib akan sangat sulit dilakukan. Hal itu pernah terjadi pada putaran pertama lalu di mana PBR mengalami kekalahan dari Persib dengan skor akhir 0-1."Besok (hari ini), pertandingan besar melawan tim besar. Kami butuh kemenangan. Kami akan bermain sportif, all-out, fightuntuk meraih poin lolos ke semifinal. Tapi, kalaupun tidak lolos, itu tidak masalah karena dengan masuk 8 besar saja kami sudah bersyukur," ungkap Dejan.

Persebaya yang dalam kondisi terjepit masih optimistis bisa meraih tiga poin di kandang Mitra Kukar."Ini bukan sekadar pertandingan terakhir. Kami harus menang. Mereka (pemain) harus profesional, harus menunjukkan kerja keras di lapangan," ujar Direktur Olahraga Persebaya Dhimam Abror Djuraid.

Sayang, Alfin Tuasalamony, Dedi Kusnandar, dan Ricardo Salampessy masih berkutat dengan cedera."Kami akan berjuang bersama-sama. Meski ada pemain yang cedera, kami akan tetap bawa," ucap Pelatih Persebaya Rahmad Darmawan.

Secara teknis, pelatih yang akrab dipanggil RD ini mengatakan tidak ada kendala karena kedua tim sudah saling mengetahui kekuatan masingmasing."Pertandingan nanti pasti ketat dan mental pemain akan berpengaruh. Jangan sampai target harus menang menjadi beban. Mudah-mudahan pemain bisa bermain lepas," tuturnya.

Terkait komposisi pemain, RD mengatakan tidak akan ada perubahan banyak. Kemungkinan besar Greg Nwokolo yang sempat ditarik keluar dalam laga melawan PBR dipaksakan tampil mendamping Emannuel ‘Pacho’ Kenmogone yang dikabarkan musim depan akan hijrah ke Liga Malaysia."Semua sudah siap, termasuk strategi yang akan kami siapkan nanti, " tandasnya.

Muhammad ginanjar /Rachmad tomy