Polo Air Indonesia Lupakan Kejuaraan Dunia

Jum'at, 07 November 2014 - 21:02 WIB
Polo Air Indonesia Lupakan Kejuaraan Dunia
Polo Air Indonesia Lupakan Kejuaraan Dunia
A A A
CISARUA - Tim polo air Indonesia terpaksa melupakan Kejuaraan Dunia setelah hanya mampu menempati posisi kelima di AASF Asian Waterpolo Championship di Seruni Aquatic Stadium Cisarua, Bogor, Jumat (7/11).

Pada pertandingan terakhir, tim polo air Indonesia harus mengakui kehebatan Iran dengan skor 10-15. Sebenarnya di laga pamungkas ini, peluang tim Merah Putih cukup besar. Terbukti Brandley Ignatius cs mampu memetik satu gol di kuarter pertama. Namun di kuarter kedua Iran melakukan serangan balasan dan langsung unggul 1-2.

Begitu juga di kuarter selanjutnya terus kejar mengejar point meski akhirnya di kuarter keempat harus mengakui ketangguhan Iran dengan ketinggalan 5 angka. Kendati demikian, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB PRSI, Heru Purwanto tetap mengapresiasi kerja keras pemainnya.

"Kekalahan atas Iran dengan skor 10-15 tentunya merupakan prestasi yang mulai mengalami peningkatan. Karena dari kuarter pertama hingga keempat pemain nasional memberikan perlawanan cukup ketat. Bahkan Pemain Iran menang body dengan postur tubuh yang tinggi dan lengan tangan cukup panjang," jelas Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB PRSI, Heru Purwanto dikutip Satlak Prima.

Sementara itu, Kasubag Bidang OLahraga Permainan Satlak Prima, Mimi Irawan mengatakan bahwa hal ini merupakan peluang bagi pemain Indonesia untuk memperbaiki prestasi sebelum tampil di SEA Games XXVIII tahun 2015 di Singapura. Pasalnya di dua SEA Games sebelumnya tim Merah-Putih kebagian medali perak setelah ketemu Singapura di final baik tahun 2011 maupun tahun 2013 di Myanmar.

Mimi melanjutkan, dengan menempati posisi kelima terpaksa tim polo air nasional gagal melangkah ke kejuaraan dunia. Adapun urutan di putra pertama dipegang Jepang, diikuti Iran, ketiga Uzbekistan, keempat China, kelima Indonesia, dan keenam Singapura. Begitu juga di putri yang masuk peringkat tiga setelah Jepang, Kazakstan, Uzbekistan, Indonesia.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8923 seconds (0.1#10.140)