Servis Jadi Alasan Kekalahan Raonic

LONDON - Terkenal mempunyai servis keras, justru mengaku mengalami banyak kesalahan dalam melakukan servis. Itulah yang dijadikan alasan Milos Raonic saat dikalahkan Andy Murray di laga kedua Final ATP.

Petenis Kanada itu selama ini memiliki servis yang keras. Pada tahun lalu di ajang Australia Terbuka, kecepatan servis yang dilakukan Raonic bisa mencapai 228 kilo meter per jam.

Tapi semua senjata itu tidak keluar. Ia pun tidak mampu meredam ketangkasan Murray yang mengalahkannya dengan angka 6-3, 7-7. Hal inilah yang menjadi kunci kekalannya.

"Servis saya tidak bagus. Saya pun begitu pasif di lapangan. Saya sudah coba untuk mengalahkan dua petenis (Roger Federer dan Andy Murray), tapi tidak bekerja dengan baik," ucapnya di lapan ATP, Rabu (12/11).

Di laga terakhir Grup B, Raonic akan bertemu dengan Kei Nishikori yang pada laga lainnya kalah dari Roger Federer. Peluang petenis yang terjun ke profesional pada 2008 silam itu ke semifinal belum tertutup. Syaratnya ia harus menang dua set langsung atas Nishikori dan Federer mengalahkan Murray juga dengan dua set langsung.